Ericsson Mobility Report: 5G Akan Mendominasi di Tahun 2027
Uzone.id- Perkembangan 5G di seluruh dunia semakin berkembang pesat hingga saat ini. Bahkan jaringan 5G diprediksi menjadi generasi seluler tercepat saat ini.
Dalam laporan terbaru Ericsson Mobility Report November 2021, 5G akan menjadi generasi seluler tercepat saat ini, diperkuat dengan perkiraan adanya 660 juta langganan hingga akhir tahun 2021 ini.
Penurunan harga perangkat 5G di pasaran juga mendukung peningkatan penggunaan jaringan 5G, termasuk tingginya permintaan berasal dari China dan Amerika Utara.
Pada akhir tahun 2021, diperkirakan jaringan 5G akan menjangkau lebih dari dua miliar orang, menurut laporan Ericsson.
Baca juga:Indosat Bawa 5G ke Balikpapan, Total Jadi 5 Kota di 2021
Saking pesatnya perkembangan jaringan 5G secara global, 5G diprediksi menjadi teknologi akses seluler yang dominan secara global berdasarkan jumlah langganan di tahun 2027 mendatang.
“Ketika kita memperkirakan apa yang akan terjadi pada tahun 2027, jaringan seluler akan menjadi lebih integral dari sebelumnya seperti halnya bagaimana kita berinteraksi, beraktivitas, dan bekerja,” kata Fredrik Jejdling, Executive Vice President and Head of Networks, Ericsson.
Fredrik juga menambahkan bahwa Ericsson Mobility Report terbarunya menunjukkan bahwa laju perubahan semakin cepat dan teknologi memainkan peranan penting di dalamnya.
Di Indonesia sendiri, langganan 5G akan mencapai hampir 15 juta pada akhir 2021 dan akan semakin bertumbuh beberapa tahun ke depan dengan total perkiraan mencapai 560 juta di 2027.
Langganan seluler Indonesia berada di posisi kedua secara global berdasarkannet additionsdi Q3 2021 in dengan jumlah 23 juta.
Baca juga:Ericsson Mobility Report: Pelanggan 5G di Dunia Capai 4,4 Miliar di 2027
“Pada fase awal pengenalannya di Indonesia, 5G memungkinkan penyedia layanan untuk memberikan pengalaman broadband seluler yang lebih baik kepada konsumen dan meningkatkan kapasitas jaringan untuk mengelola data traffic yang terus meningkat,” ungkap Ronni Nurmal, Head of Network Solutions Ericsson Indonesia.
Ronni juga mengatakan bahwa teknologi 5G ada sebagai platform inovasi yang memungkinkan berbagai layanan untuk dikembangkan. Baik itu yang ada saat ini menjadi lebih bagus atau services (new cases) baru yangdikembangkan berdasarkan ide baru baik untuk konsumen atau industri.
“5G juga akan membantu kita untuk meningkatkan kesejahteraan atau sustainability, misalkan dari sisi energi, faktor keselamatan kerja, atau meningkatkan respon untuk penanggulangan bencana,” tambah Ronni.