Esemka Garuda 1 Sudah Diproduksi, Pakai Mesin Turbo Mitsubishi?
Esemka Garuda 1 (Foto: Instagram @esemkaofficial_)
Uzone.id- PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka) ternyata sudah memproduksi mobil SUV Garuda 1 kapasitas 7 penumpang yang bisa disejajarkan dengan Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport.
Hal itu dikatakan oleh Humas Esemka, Sabar Budhi, pada Senin (24/8/2020) saat dikonfirmasi oleh Tempo.
"Sudah (diproduksi)," tutur Sabar lalu bilang kalau harga untuk Garuda 1 belum ada,
Sudah banyak yang tahu kalau Esemka Garuda 1 ini mirip dengan Foday Landford asal China. Melihat fascia depan, belakang maupun interiornya memang mirip.
FOTO: Honda CBR1000RR-R Fireblade, Superbike Paling Murah Rp990 Juta
Namun, Garuda 1 mendapat ubahan pada sisi hiburan, terlihat layar sentuh ukuran besar yang bisa memanjakan penumpang baris kedua.
Meskipun buatan China, Foday Landfod ini jangan dianggap remeh. Menukil dari situs resmi Foday, SUV ini punya sasis bodi yang kuat dan dirancang khusus untuk off-road.
Sistem pengereman mengandalkan fitur ABS + EBD terbaru dari Bosch, pakai sistem penggerak empat roda cerdas dari BorgWarner.
Kinerja kendaraan bisa dialihkan secara bebas dalam berbagai kondisi jalan, dan kunci diferensial poros belakang mekanis secara efektif membantu keluar dari masalah ketika berhadapan dengan jalanan buruk.
Di sektor mesin, Foday Landfor menggunakan dua pilihan mesin, yakni mesin 1.9L turbo diesel Yunnei, bertenaga maksimum 147,5 hp dan torsi puncak 350 Nm yang dipasangkan dengan transmisi manual atau otomatis 6-percepatan.
Kemudian mesin bensin Mitsubishi 2.0L turbo dengan tenaga maksimum 214,5 hp yang dipasangkan dengan transmisi manual 6-percepatan.
Foday Landfort telah diproduksi di China sejak 2014. Saat itu pernah menggendong mesin bensin Mitsubishi 2.4L berlisensi bertenaga 136 hp.
Di situs resmi Foday juga dicantumkan harga jual saat ini 108.800 yuan atau sekitar Rp230,7 juta (kurs Rp2.120 per 1 yuan).
Berbeda dengan harga Garuda 1 mengendong mesin 2.0L turbo berpenggerak 2WD kemungkinan harganya tembus Rp300 juta.