Gagalnya Penjualan Galaxy Fold Dianggap Memalukan oleh CEO Samsung

pada 5 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

(Foto: The Verge)

Uzone.id-- Masih ingat penundaan penjualan ponsel layar lipat Samsung, Galaxy Fold gara-gara ada laporan kerusakan pada panel layarnya? Tentu saja hal tersebut gak pernah ada di rencana awal Samsung.

Ponsel layar lipat terbilang produk yang sangat baru di pasar ponsel pintar. Banyak yang harus diperhatikan agar betul-betul berhasil memikat konsumen, terutama kesiapan teknologi dan produk itu sendiri. 

Ternyata hal tersebut disesali oleh CEO Samsung, DJ Koh.

Koh mengaku, dia mendorong Galaxy Fold agar bisa segera tersedia di pasaran secepat mungkin, “bahkan sebelum produknya itu sendiri siap”. Hal ini yang menjadi alasan penundaan penjualan Galaxy Fold yang seharusnya digelar pada akhir April 2019.

“Sangat memalukan,” ucap Koh kepada beberapa media, seperti dikutipThe Independent.

Baca juga:Seberapa Kuat Ponsel Layar Lipat Galaxy Fold?

Koh sendiri mengatakan, perusahaannya telah menemukan masalahnya dan tengah menguji coba 2.000 perangkat Galaxy Fold. Proses ini akan terus dilakukan sampai akhirnya siap untuk dirilis secara komersial.

“Beri kami waktu dulu. Saya akui saya memang luput dari hal penting di ponsel layar lipat, tapi kami sedang berada di tahap pemulihan,” kata Koh.

Semua berawal dari beberaparevieweryang sedang menggunakan Galaxy Fold dalam hitungan hari, lalu mendadak layarnya mudah rusak.

Baca juga:Galaxy Fold Aja Belum Dijual, Samsung Siapkan Ponsel Lipat Pakai Stylus?

Kala itu, mereka mencopot lapisan pada layar yang terlihat seperti plastik kemasan. Setelah dicopot, ternyata hal itu malah merusak layar. Kalau dari pembelaan Samsung saat itu, perusahaan Korea Selatan ini mengatakan bahwa itu sebetulnya adalah proteksi yang tidak boleh dilepas.

Gara-gara kerusakan tersebut, Samsung memutuskan untuk menunda penjualan Galaxy Fold.

MengutipThe Verge,Samsung telah berjanji bahwa Galaxy Fold akan tetap berada ditimelinepenjualan produk, namun belum ada kepastian lebih lanjut mengenai waktu perilisannya. Yang jelas, tidak mungkin dijual di bulan Juli 2019.