Gerombolan Kera Liar di Lumajang Serang 4 Balita

pada 6 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Sebanyak empat balita di Desa Tegal Randu, Kecamatan Klakah, Lumajang, Jawa Timur, diserang gerombolan kera liar. Akibatnya, keempat balita tersebut harus dilarikan ke rumah sakit. 

Salah seorang balita yang menjadi korban adalah Iqbal. Balita berusia 21 bulan itu mengalami luka robek sepanjang 9 cm di bagian dahi. Atas insiden itu, balita tersebut harus mendapat 16 jaitan. Iqbal sendiri merupakan putra dari pasangan Eko Agianto dan Fatimah. 

"Warga sangat was-was terhadap serangan kera liar ini. Kami yang berada di sekitar kawasan hutan, menjadi sasaran kera." ungkap H. Adnan, tokoh masyarakat Tegal Randu, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (13/1). 

Sementara itu, Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban mengatakan, penyerangan monyet liar tersebut terjadi dalam waktu kurun 2 minggu terakhir. Selain balita, kata dia, sejumlah orang dewasa juga mengalami luka di kepala dan paha akibat digigit kera. 

"Dipastikan kawanan hewan liar ini mencari makan hingga turun ke pemukiman warga, karena habitat wilayahnya tinggal telah dirusak oleh masyarakat, jelas Arsal. 

Arsal meminta kepada elemen masyarakat setempat agar tetap waspada. Dia juga mengimbau agar masyarakat dapat menjaga kelestarian wilayah hutan setempat,"

"Saya juga menginstruksikan agar menggunakan tembakan obat bius untuk menangani kasus tersebut. Hanya dalam keadaan sangat terdesak saja yg mana mengancam manusia, boleh menggunakan senjata api untuk melumpuhkan" tegas Arsal.