Google Ubah Label ‘Ads’ Jadi ‘Sponsored’

pada 2 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id– Raksasa teknologi Google melakukan pembaruan dengan mengubah label nama ‘Ads’ menjadi ‘Sponsored’. Perubahan ini dilakukan Google setelah melakukan uji coba terkait desain iklannya ke pengguna terpilih selama lebih dari satu tahun.

“Perubahan pada tampilan label iklan di penelusuran adalah hasil dari pengujian pengguna yang ketat di berbagai dimensi dan metodologi, termasuk pemahaman dan tanggapan pengguna, kualitas dan efektivitas pengiklan, serta dampak keseluruhan dari pengalaman penelusuran,” terang Google dikutipUzonedariTechcrunch.

Dalam uji coba tersebut, Google telah memastikan bahwa penggunanya dapat mengidentifikasi sumber iklan hasil penelusuran mereka dari mana asalnya. Dan konten berbayar yang diberi label tersebut bisa dibedakan dengan jelas.

Baca juga: Ini Cara Praktis Hapus Informasi Pribadi dari Google

“Label baru ini dan posisinya yang menonjol terus memenuhi standar tinggi kami untuk dapat dibedakan dari hasil pencarian dan dibangun di atas upaya kami untuk membuat informasi tentang konten berbayar menjadi jelas,” jelas Google.

Dari pembaruan ini, letak tulisan ‘Ads’ yang tadinya berada di samping URL akan berpindah posisi menjadi di atas, denganfontdicetak tebal.

Tampilan label 'Sponsored' yang sudah diperbarui Google untuk gantikan 'Ads'.

 

Google’s Ads Product Liaison, Ginny Marvin, melalui akun Twitter pribadinya juga pernah mengunggah sejarah visual pelabelan iklan Google mulai dari tahun 2019. Dari sana ia menunjukkan bagaimana Google secara perlahan mengaburkan batas antara iklan dan hasil pencarian.

Baca juga: Gak Perlu Periskop, Kamera Google Pixel 7 Pro HasilnyaGoks!

Dengan dibuatnya pembaruan ini, Google berharap agar saat para penggunanya mencari informasi di Google Penelusuran, bisa membedakan mana yang memang hasil pencarian, atau sekadar iklan.

Kedepannya, Google juga berencana untuk menampilkan nama situs di hasil pencarian. Jika saat ini pengguna hanya bisa melihat URL nya saja, perusahaan akan melakukan pembaruan dengan membuat nama situs lebih menonjol agar pengguna bisa dengan mudah mengenalinya.

Pembaruan ini baru mulai diluncurkan pada tampilan mobile dan rencananya juga akan diuji untuk perangkat desktop. Namun, sejauh ini Google belum memberikan detail lengkap kapan tanggal peluncuran tersebut.