Harvey Weinstein Ogah Rehab dan Pilih Tinggal di Resor Mewah

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Produser sekaligus pelaku kasus pelecehan seksual Harvey Weinstein sebelumnya menyatakan bersedia menjalani perawatan terkait perilakunya. Namun sumber terdekat Weinstein menyebut ia ogah berada di rehabilitasi, memilih menetap di resor mewah, dan tidak mendengar nasihat siapa pun.

“Dia tidak mendengarkan siapa pun,” kata sumber tersebut, diberitakanPeople.

Sumber tersebut mengatakan, ketimbang masuk panti rehabilitasi, produser 65 tahun tersebut memilih menetap di sebuah resor mewah di Arizona dan hanya mengikuti rawat jalan.


Sumber lain menyebut, meskipun Weinstein bersedia menjalani penanganan medis atas perilaku cabulnya, ‘predator’ aktris baru itu yakin ia tidak membutuhkannya sepanjang waktu.

“Dia setuju untuk berobat, namun ia tidak merasa membutuhkan rehabilitasi,” kata sumber lain itu.

Meski dua sumber menyatakan ketidakseriusan Weinstein mengobati kebiasaan tiga dekade itu, sumber terdekat sang produser lainnya mengakui bahwa Weinstein menyadari butuh bantuan.

“Timnya menempatkannya dalam tempat yang aman baginya untuk mendapatkan pertolongan ketika ia butuh, ia tahu dan menginginkan bantuan,” kata sumber tersebut.


“Dia fokus pada bisnisnya dan secara rutin menghubungi orang-orang (dengan telepon genggam),” lanjut sumber tersebut.

Sumber dalam lingkaran Weinstein mengatakan kepada Peoplebahwa Weinstein berencana kembali ke Los Angeles dalam waktu dekat, meski belum diketahui waktu yang dibutuhkan dalam pengobatan produser itu.

Kasus Weinstein menjadi skandal terbesar di Hollywood setelah perilakunya diungkap dalam liputan khususThe New York TimesdanThe New Yorker.Dan satu per satu para aktris mengaku pernah mendapat perlakuan cabul dari Weinstein.

Foto: CNN Indonesia/Timothy Loen


Tercatat, kini lebih dari 40 wanita bersuara, mulai dari Ashley Judd hingga Angelina Jolie, mengalami pelecehan seksual setelah laporanThe New York Timesterbit. Weinstein sendiri telah menjalani syarat ‘mahar’ karier bagi aktris muda Hollywood itu selama tiga dekade.

Pihak kepolisian Los Angeles dan New York pun turun tangan dan telah melakukan serangkaian investigasi terkait kasus ini dan potensi korban pelecehan seksual lainnya.

Berita Terkait