Hati-hati, Chrome Bisa Curi Barang
pada 8 tahun lalu - byAri Setiyawan
Hati-hati bagi Anda pengguna Chrome! Baru-baru ini terjadi kasus di mana pengguna Chrome menjadi korban penipuan Steam. Dengan menggunakan extensions di Google Chrome, pelaku penipuan mampu mencuri barang-barang di invetaris Steam dan mengirim barang tersebut ke akun Steam milik pelaku.
Seperti yang Tekno Liputan6.com lansir dari TechTimes, seorang peneliti di Panda Security mengungkap penipuan ini via Teamfortress.tv. Secara gamblang Bart Blaze mengungkap extensions seperti CSGODouble Theme Changer, CS:GO Double Withdraw Helper, Csgodouble AutoGambling Bot, dan update-an CSGODouble.
Seperti namanya,extensionsini menargetkan playerCounter Strike Global Offensive(CS:GO). Pelaku dengan nama Delta sempat mengiklankan jikaextensionstersebut dapat difungsikan sebagaibot auto-gamblingatau bantu saat transaksi Steam.
Kejahatan siber saat ini makin canggih dan kreatif guna menipuuserSteam yang tidak teliti. Salah satu cara untuk meminimalisir hal-hal macam ini,userSteam diharapkan untuk cek berkali-kaliextensionsyang akan diinstall, baik itu gambar,screensaver, atau tema.
Hal lainnya yang harus diingat adalah jangan pernah percaya dengan aplikasi pihak ketiga. Apalagi aplikasi pihak ketiga tersebut tidak dirilis resmi dimarketplacedan menawarkan hal-hal yang tidak masuk akal, sepertiinstall gamegratis atau semacamnya.
Ini bukan lah kasus penipuan pertama di Steam. Akibat kasus ini, Valve langsung meng-updatekebijakannya tentang hal ini. Jika duluuserdapat minta Steam untuk mengembalikan barang-barang yang dicuri, sejak Juni lalu Steam tidak akan melakukan hal tersebut.
Sumber:liputan6
Seperti yang Tekno Liputan6.com lansir dari TechTimes, seorang peneliti di Panda Security mengungkap penipuan ini via Teamfortress.tv. Secara gamblang Bart Blaze mengungkap extensions seperti CSGODouble Theme Changer, CS:GO Double Withdraw Helper, Csgodouble AutoGambling Bot, dan update-an CSGODouble.
Seperti namanya,extensionsini menargetkan playerCounter Strike Global Offensive(CS:GO). Pelaku dengan nama Delta sempat mengiklankan jikaextensionstersebut dapat difungsikan sebagaibot auto-gamblingatau bantu saat transaksi Steam.
Kejahatan siber saat ini makin canggih dan kreatif guna menipuuserSteam yang tidak teliti. Salah satu cara untuk meminimalisir hal-hal macam ini,userSteam diharapkan untuk cek berkali-kaliextensionsyang akan diinstall, baik itu gambar,screensaver, atau tema.
Hal lainnya yang harus diingat adalah jangan pernah percaya dengan aplikasi pihak ketiga. Apalagi aplikasi pihak ketiga tersebut tidak dirilis resmi dimarketplacedan menawarkan hal-hal yang tidak masuk akal, sepertiinstall gamegratis atau semacamnya.
Ini bukan lah kasus penipuan pertama di Steam. Akibat kasus ini, Valve langsung meng-updatekebijakannya tentang hal ini. Jika duluuserdapat minta Steam untuk mengembalikan barang-barang yang dicuri, sejak Juni lalu Steam tidak akan melakukan hal tersebut.
Sumber:liputan6