Hati-hati Rekening Dibobol Lewat WhatsApp, Cek Modusnya!

pada 8 bulan lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id– Modus-modus penipuan online memang gak pernah ada habisnya, apalagi di WhatsApp yang jadi salah satu aplikasi perpesanan mayoritas warga Indonesia.

Baru-baru ini, BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara) menjelaskan terkait modus penipuan online di WhatsApp yang berpura-pura menjadi bank dan mengirim pesan palsu yang meminta data pribadi atau keuangan nasabah.

Tujuannya tentu ingin mencuri informasi pribadi, seperti kata sandi atau nomor kartu kredit, dengan mengarahkan nasabah ke situs palsu yang jadi jebakan mereka. 

 

 

Selain itu, salah satu yang sering kalian temukan adalah di platform media sosial seperti X, para pelaku penipuan ini juga sering berpura-pura menjadi akun resmi bank lalu memberikan link WhatsApp untuk menghubungi penipu.

Biasanya agar meyakinkan korbannya, penipu akan mengirimkan informasi melalui akun WhatsApp dengan menyertakan lampiran seolah-olah resmi dan menyertakan tautan yang mengarah ke halaman phishing.

Di situs tersebut, mereka akan menampilkanbanner bankyang dicatut lalu meminta korban untuk memasukkan nomor ponsel yang terdaftar, email dan password nasabah.

Informasi terakhir yang diminta penipu, yaitu PIN ATM dari nasabah. Setelah memasukkan seluruh informasi ini, maka penipu akan mengarahkan nasabah ke akun WhatsApp bisnis milik penipu kembali.

 

 

Jika korban tak teliti dan memasukkan data-data mereka ke situs palsu tersebut, penipu bisa mengakses akun nasabah dan mencuri dana atau data pribadi yang penting. Oleh karena itu, kalian sebagai pengguna WhatsApp dan X harus tetap berhati-hati, berikut beberapa tipsnya.

  • Gunakan keamanan lapis ganda seperti menerapkan 2FA pada akun online yang dimiliki.
  • Jangan sembarang mengakses link yang tidak dikenal.
  • Waspadai pesan WhatsApp yang meminta kalian untuk memperbarui informasi pribadi atau menawarkan penawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.
  • Pastikan kalian mengakses situs web rekening bank atau kartu kredit Anda dengan mengetik URL secara langsung di browser kalian.
  • Jangan membagikan informasi pribadi kalian kepada siapapun melalui WhatsApp.

Jika kalian pengguna X dan sedang ingin bertanya ke pihak bank, kalian bisa me-mention akun bank resmi lalu men-setting siapa saja yang bisa membalas tweet kalian dengan memilih opsi ‘hanya akun yang anda sebut’. 

Dengan begini, akun-akun penipu tersebut takkan bisa membalas pesan kalian dan kalian pun takkan kenaprankmodus perbankan di platform X.