Militer Indonesia Lebih Kuat Ketimbang Israel

pada 7 tahun lalu - by

Mungkin banyak yang memandang kemampuan militer Indonesia dengan sebelah mata karena kiprahnya tidak terlihat dalam konflik di dunia. Padahal, ternyata kemampuan militer Indonesia berada di posisi atas dalam daftar militer dunia. 

Lembaga survei dan riset militer dunia,Global Fire Power(GFP), meluncurkan indeks militer dunia 2017. Dalam daftar pada2017 Firepowers Index: From Afghanistan To Zimbabwe, Indonesia menempati posisi 14 dari 133 negara. Peringkat Indonesia ini mengalahkan Israel, Australia, bahkan Korea Utara.

GFP menyusun daftar itu berdasarkan beberapa kategori. Beberapa di antaranya seperti kepemilikan senjata dan armada tempur serta ketersediaan personel pasukan.

Selain itu, faktor geografis, akses logistik, kekayaan alam dan industri lokal juga menjadi penentu penilaian akhir. Tetapi, indeks ini tidak mencantumkan ketersediaan nuklir menjadi kategori penilaian.

Berdasarkan ketiga faktor awal tadi yaitu kepemilikan senjata, kepemilikan armada tempur, dan jumlah personel pasukan, Indonesia berhasil mengalahkan Israel. 

Indonesia memiliki personel militer sebanyak 975.750 orang, dengan anggota militer aktif 435.750 personel dan anggota pengganti sebanyak 540.000 personel.

Angka itu unggul dari Israel. Negara Bintang Daud itu punya 718.250 personel militer dengan anggota aktif 168.250 prajurit.

Meskipun punya personil yang unggul, dalam anggaran ketahanan Indonesia masih di bawah Israel. 

Indonesia memiliki anggaran ketahanan sebesar US$6,9 miliar, setara Rp89,7 triliun per tahun. Adapun Israel punya anggaran dua kali lipat Indonesia sebanyak US$15,5 miliar, setara Rp.201,5 triliun per tahun.

Untuk armada perang, Israel jauh lebih unggul di perangkat tempur darat dan udara. Sementara, Indonesia unggul tipis di armada tempur laut.

Meski demikian, GFP masih menempatkan kemampuan militer Indonesia pada peringkat pertama di wilayah regional Asia Tenggara. (ism)