Bu Dendy dan Kehebohannya di Media Sosial

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Nama Bu Dendy sepanjang hari ini, Selasa (20/2), masih menjadi daya tarik obrolan masyarakat Indonesia. Di Twitter, Facebook, hingga Instagram semua ramai-ramai menyebut nama Bu Dendy. Bahkan Bu Dendy sempat bertengger di peringkat 13worldwide trending

Selain di media sosial, nama Bu Dendy juga disebut dalam obrolan di sela-sela aktivitas masyarakat, seperti di tempat kerja dan lain sebagainya.

Lantas, siapa sebenarnya Bu Dendy itu sendiri?

Bu Dendy adalah ibu rumah tangga asal Tulungagung, Jawa Timur. Tapi, Bu Dendy bukanlah sembarang ibu rumah tangga biasa. Berkat aksinya selama kurang lebih 4 menit dalam sebuah video, masyarakat Indonesia tertarik untuk memperbincangkannya. 

Bu Dendy adalah perempuan yang terluka hatinya. Ya, itulah definisi yang benar untuk menggambarkan Bu Dendy. 

Bu Dendy merasa dikhianati oleh sahabatnya sendiri. Ia menganggap sahabatnya itu telah merebut kasih sayang suaminya yang bernama Dendy. Kekesalan Bu Dendy kemudian ia lampiaskan dalam sebuah aksi menghujani sahabatnya itu dengan sejumlah uang. Tak tanggung-tanggung uang yang dihujankan tersebut adalah lembaran seratusan ribu rupiah. Jumlahnya bisa ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Lembaran seratus ribu itu mungkin adalah daya tarik tersendiri dari Bu Dendy. Warganet mungkin diselimuti tanda tanya besar di kepalanya, mengapa ada perempuan sebaik Bu Dendy.

Bagaimana tidak baik, ratusan uang seratus ribu ia gelontorkan cuma-cuma kepada perempuan yang justru telah menyayat-nyayat hatinya. 

"Medok Jawanya fasih banget. Sini uangnya buat aku beli skin care saja sama hero baru di Mobile Legend. Daripada diberikan dengan cara yang seperti itu," ungkap salah satu pengguna Instagram bijak @aldinovaryan_aldijowo.

Bu Dendy menyebut uang yang ia berikan itu bisa memenuhi kebutuhan sahabatnya. Ya sahabatnya, atau sebut saja sang pelakor (perebut laki orang), panggilan akrab dari warganet Indonesia.  

"Ini duwek, ni duwek. Butuhmu karo bojoku duwek tok, panganen. Kenek kui mok gawe tuku omah. Ki duwek, nyoh!" ucap Bu Dendy dengan nada khas daerahnya. Kurang lebih artinya ini uang, ini uang. Butuh kamu sama suamiku hanya uang saja. Itu makan. Bisa itu buat beli rumah. Ini uang, nih.

Lalu bagaimana nasib perempuan yang "dilabrak" Bu Dendy? Perempuan yang disebut bernama Nylla itu hanya duduk diam seribu bahasa. Yang ia mampu hanyalah membersihkan lembaran uang yang dilemparkan Bu Dendy ke badannya.

Sayang sekali, padahal bisa jadi uang tersebut mampu ia gunakan untuk mencukupi kebutuhan keluarganya karenaa Nylla adalah seorang janda beranak dua.  

Bisa jadi aksi Nylla menyia-nyiakan kesempatan manis itu lantaran tak ingin menjual harga dirinya kepada Bu Dendy. Dalam beberapa potongan rekaman, Bu Dendy menyebut uang itu ia maksudkan untuk membeli harga diri Nylla.

Mungkin, bila Nylla menerima uang itu, akan muncul pemberitaan Nylla adalah perempuan pertama yang menjual dirinya secara terang-terangan dan rekamannya tersebar luas. Namun, Nylla memilih jalan yang lainnya.

Terlepas dari kehebohan dari Bu Dendy dan prahara rumah tangganya, akan lebih baik bila warganet mendoakan masalah ini tak lagi berlaru-larut. Soal kebenaran, hanya Bu Dendy, pak Dendy, dan Nyllalah yang tahu.