Hyundai Bakal Hadirkan Stargazer Listrik Khusus untuk Indonesia

pada 10 bulan lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id-Meski kini segmen SUV sedang naik daun,Hyundaipaham sekali kalau kultur dan tradisi di Indonesia, mobil dengan kapasitas penumpang banyak sepertiMPVtetap diminati dan punya tempat di hati di warga Inodnesia.

Itulah kenapaHyundaiakan tetap meneruskan tradisi tersebut dengan menghadirkan mobil-mobilMPV.

 

 

Namun, seiring dengan tren saat ini dan positioning kuat Hyundai sebagai salah satu pabrikan yang juga mengembangkan mobil listrik, bukan tidak mungkin sebuah Stargazer listrik lahir di Indonesia.

Hyundai kasih kode keras akan meluncurkan mobil listrik dengan konfigurasi 7-penumpang untuk pasar Indonesia, untuk melebarkan sayapnya di segmen elektrifikasi.

“Karakteristik Indonesia itu kan mobil 7 penumpang, ada enggak kemungkinan Hyundai mengadakan produk tersebut? Saya bilang ada,” ujar Chief Operating Officer PT Hyundai Motor Indonesia, Fransiscus Soerjopranoto, beberapa waktu lalu.

Menurutnya brand perlu menyesuaikan kebutuhan pasar, terutama segmen dengan volume terbesar. Tidak menutup kemungkinan pabrik Hyundai yang berlokasi di Kota Deltamas, Bekasi akan meracik produk tersebut.

“Apakah pabrik lokal bisa mengadakan produk yang lebih murah dari IONIQ 5? jawabannya ada. Di atas IONIQ 5 juga ada, makannya kita kasihclueakan meluncurkan lebih dari lima produk baru termasuk Electric Vehicle,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Chief Marketing Officer PT HMID Budi Nur Mukmin enggan mengungkapkan segmen apa yang akan diisi oleh mobil baru Hyundai di tahun ini, namun akan masuk ke segmen yang belum terjamah. 

"Jadi segmennya sebenarnya tinggal tunggu waktu, karena tinggal beberapa hari lagi. Tapi, itu sudah pasti segmen yang baru lagi dimasukkan," ucap Budi.

 

 

Produsen mobil asal Korea Selatan itu sudah mengkonfirmasi akan merilis mobil listrik baru pertengahan 2024, disebut akan menjadi model yang benar-benar baru dan belum pernah ada di negara lain.

Diduga mobil listrik besutan lokal tersebut dikembangkan dari segmen MPV yang saat ini versi konvensionalnya diwakili oleh Hyundai Stargazer, mengingat Creta EV sudah dikembangkan di India.