Jadi Komentator, Mourinho Dilarang Bahas Pemecatannya di Man United

pada 6 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Setelah mengakhiri kerja sama dengan Manchester bulan lalu, Jose Mourinho akhirnya kembali menemukan pekerjaan baru. Bukan, bukan sebagai pelatih, melainkan sebagai komentator.  

Baru-baru ini Mourinho telah menjalin kerja sama denganbeIN Sports. Mourinho ditaksir menerima upah sekitar 60.000 poundsterling. Sebagai perbandingan, jumlah tersebut jauh lebih kecil ketimbang gaji 1 juta poundsterling yang diterimanya kala dikontrakRussia Todaydengan durasi lima hari pada gelaran Piala Dunia lalu.   

 

 

Dalam waktu dekat, pria berjulukThe Special Oneitu bakal memandu duel fase grup Piala Asia 2019 antara Qatar dan Arab Saudi pada Kamis (17/1/2019). Mourinho juga bakal tampil sebagai komentator dalam laga Arsenal versus Chelsea di pentas Premier League tiga hari setelahnya.  

Lucunya, Mourinho tak boleh berbicara lebih jauh tentang United, termasuk soal pemecatannya dalam acara tersebut, sebagaimana perjanjian yang telah disepakati kedua belah pihak. 

Sebelumnya United telah memberikan pesangon sebesar 15 juta poundsterling usai mengakhiri kerja samanya dengan Mourinho. Di dalamnya terselip klausul yang melarangnya untuk membocorkan segala hal tentang pemutusan kontraknya.  

Sebagaimana diberitakanTimes, United memastikan bahwa Mourinho bakal mematuhi perjanjian tersebut. Semisal pasangan Matilde Faria itu melanggar, dia bakal mendapatkan penalti atau pengurangan jumlah pesangon yang sudah ditetapkan. 

 

 

 

Well, bukan perkara mudah bagi Mourinho untuk menjaga tutur katanya. Bukan rahasia lagi bila dia kerap melontarkan komentar seenak jidat. Mulai dari manajemen klub, para pemain, hingga pelatih, dan seperangkat tim lawan pernah kena semprot olehnya.

Terlebih lagi, United justru sembuh setelah Mourinho pergi. Masuknya Ole Gunnar Solksjaer terbukti mampu mendongkrak performa Paul Pogba cs. Enam kemenangan beruntun yang diraih United sangat layak dijadikan acuan betapa moncernya mereka tanpa Mourinho. Keberhasilan 'Iblis Merah' mempermalukan Tottenham Hotspur pada Premier League pekan 22 lalu jadi bukti teraktual.

 

 

 

Sementara itu Mourinho belum menampakkan minatnya untuk segera mencari pelabuhan anyar. Benfica dikabarkan kepincut untuk memulangkannya. Akan tetapi, sebagaimana diberitakanESPN, Mourinho berpendapat bahwa belum saatnya untuk pulang ke Portugal dan membesut klub Primeira Liga (Liga Primer Portugal). 

Selain itu, Inter Milan dan Real Madrid juga diisukan ingin bereuni dengan Mourinho. Cukup logis mengingat pria kelahiran Setubal itu berhasil mendatangkan titel bergengsi bagi keduanya.Los Blancos dibantunya merengkuh trofi La Liga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol. Inter lebih spesial lagi karena sukses mengemastrebledi edisi 2009/2010.