Kami Terkejut dengan Konsumsi BBM GWM Tank 500 yang Bermesin Hybrid

Uzone.id-GWM Tank 500jadi salah satu mobil mewah China berjenisSUVbongsor yang punya bobot mencapai 2,5 ton. Kami pun penasaran, seberapa iritkonsumsi BBMdari SUV bermesin bensin yang sudah disokong teknologi hybrid ini.

Kalau mengacu pada mobil-mobil hybrid lain yang sudah dipasarkan di Indonesia, rata-rata konsumsi BBM yang dicatatkan pada rute kombinasi ada pada kisaran 18-30 km per liter.

Irit? Wajar, karena mesin bensinnya sudah disokong teknologi hybrid, dimana sebagian sumber penggeraknya diwakilkan oleh listrik, terutama saat kecepatan rendah.

Nah, GWM Tank 500 juga sudah dibekali teknologi hybrid, sehingga ekspektasinya, mobil bongsor ini punya catatan konsumsi BBM yang irit juga.

Tapi itu cuma harapan, sebab ketika kami mencobanya, ternyata GWM Tank 500 punya catatan konsumsi BBM yang setara dengan mobil-mobil seukurannya.

GWM Tank 500 HEV dibekali mesin bensin variable-geometry turbocharger (VGT) direct injection, berkapasitas 1.998 cc. Mesin ini dibekali teknologi hybrid untuk meningkatkan performa mesin.

Di atas kertas, mesin tersebut bisa menghasilkan tenaga maksimal 244 dk pada 5.500 - 6.000 rpm dan torsi puncak 380 Nm pada 1.700 - 4.000 rpm.

Sementara electric motor powernya bisa menghasilkan tenaga hingga 106 dk dan electric motor torque 268 Nm.

Gabungan kombinasi mesin bensin dan motor listrik menghasilkan tenaga 346 hp dan torsinya 648 Nm. Di atas kertas, ini performa monster yang disalurkan ke semua roda (AWD) dengan transmisi 9-speed auto transmission (9HAT).

Ketika pedal gas diinjak dari posisi diam, bobot mencapai 2,5 ton memang membuat msin 2.000cc tersebut terasa kurang besar. Untungnya, suplai motor listrik membuat akselarasinya jadi terasa tetap ringan.

Selama pengetesan, rute yang kami gunakan kebanyakan didominasi rute perkotaan yang kerap didominasi kemacetan. Kecepatan rata-rata berkisar 20-60 km per jam.

Kemudian, bahan bakar yang kami gunakan adalah BBM dengan RON 92, sekelas Pertamax dan Shell Super.

Hasilnya jujur cukup bikin kami terkejut. Tidak menggunakan metode apapun, gaya berkendara juga senormal mungkin, namun catatan konsumsi BBM yang tertera pada MID adalah 17 km per 100 km.

Artinya, untuk penggunaan 1 liter BBM, hanya bisa mengajak GWM Tank 500 ini berjalan sejauh kisaran 5,8 km, alias 5,8 km per liter!

Namun tentu saja konsumsi BBM tersebut dikompensasi dengan tenaga dan torsi yang besar, jadi menurut kami wajar, apalagi mengingat bobotnya yang berat.

Jadi, fungsi hybrid dari GWM Tank sepertinya lebih ditujukan untuk mendongkrak performa, bukan efisiensi BBM.