Kecepatan Internet Indonesia Cuma Naik 1 Peringkat dari Maret
Uzone.id– Pemerintah semakin gencar memperingatkan industri telekomunikasi terkait kecepatan internet yang ada di Indonesia. Sejak Maret lalu, perhatian ini semakin besar lantaran kecepatan internet di Indonesia sangat jeblok – meski kini ada peningkatan walau tidak signifikan.
Dari laporan Speedtest Global Index bulan Mei 2024, terungkap untuk kategori kecepatan internet mobile, Indonesia naik satu peringkat saja ke urutan 97 skala global dengan kecepatan 27,99 Mbps.
Di atas Indonesia atau posisi 96 ditempati Jamaika dengan kecepatan 28,47 Mbps, lalu peringkat 95 ada Republik Dominika yang mencatatkan kecepatan 28,56 Mbps. Di bawah Indonesia ada negara tetangga Asia Tenggara lainnya, yakni Laos di peringkat 98 dengan kecepatan 27,94 Mbps dan Madagaskar di urutan 99 dengan kecepatan 27,7 Mbps.
Berikut daftar kecepatan internet mobile untuk Asia Tenggara skala global:
Brunei Darussalam (peringkat 15): 107,40 Mbps
Singapura (peringkat 21): 99,29 Mbps
Malaysia (peringkat 25): 95,66 Mbps
Vietnam (peringkat 57): 52,15 Mbps
Thailand (peringkat 62): 48,76 Mbps
Filipina (peringkat 83): 32,12 Mbps
Myanmar (peringkat 92): 29,01 Mbps
Indonesia (peringkat 96): 28,47 Mbps
Laos (peringkat 98): 27,94 Mbps
Kamboja (peringkat 102): 26,24 Mbps
Timor Leste (peringkat 144): 7,36 Mbps
Beralih ke kategori kecepatan internet fixed broadband, laporan Speedtest ini menunjukan Indonesia turun satu peringkat ke urutan 127 skala global dengan kecepatan 31,2 Mbps. Di atas Indonesia ada Bosnia dan Herzegovina dengan kecepatan 31,62 Mbps, sedangkan peringkat di bawah Indonesia ada Maroko dengan kecepatan 30,91 Mbps.
Jika dari kacamata regional, Indonesia berada di posisi ketiga dari bawah, sedangkan Singapura masih konsisten menempati urutan pertama di dunia.
Berikut daftar kecepatan internet fixed broadband di Asia Tenggara skala global:
Singapura (peringkat 1): 289,98 Mbps
Thailand (peringkat 8): 235,86 Mbps
Malaysia (peringkat 39): 134,44 Mbps
Vietnam (peringkat 40): 129,01 Mbps
Filipina (peringkat 56): 94,5 Mbps
Brunei Darussalam (peringkat 76): 78,07 Mbps
Kamboja (peringkat 109): 46,31 Mbps
Laos (peringkat 120): 38,16 Mbps
Indonesia (peringkat 127): 31,2 Mbps
Myanmar (peringkat 142): 20,9 Mbps
Timor Leste (peringkat 172): 8,21 Mbps