Kembalinya Marc Marquez Jadi Mimpi Buruk Ducati dan Murid Valentino Rossi?

pada 2 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id- Meskipun telah pensiun, Valentino Rossi memiliki sejumlah murid di ajang balap motor kelas utama yakni MotoGP. Terdapat empat pebalap yang merupakan didikan Rossi alias lulusan akademi VR46 yakni Francesco Bagnaia, Franco Morbidelli, Marco Bezzechi, dan Luca Marini.

Francesco Bagnaia sebagai juara dunia MotoGP 2022 saat ini sedang mempertahankan gelarnya di tahun 2023. Sementara Marco Bezzecchi menjadi salah satu kandidat kuat untuk merebut gelar tersebut dari Bagnaia.

Namun dengan kembalinya Marc Marquez, akankah hal tersebut menjadi mimpi buruk bagi para lulusan VR46?

Menurut LCR HondaSports Director, Oscar Haro, berpendapat kehadiran Marc Marquez bisa menjadi ancaman terutama bagi pebalap yang sedang berada di posisi atas.

"Dia hampir meraih pole setelah cedera selama satu setengah bulan. Sedangkan Honda lainnya hanya finis di urutan ke-12, ke-14, dan ke-18. Saya sependapat dengan apa yang dikatakan Jorge Martin yang menjelaskan bahwa dirinya belajar banyak dari duelnya dengan Marquez di MotoGP Prancis," ujar Haro seperti dikutip dariCorsedimoto.

Seperti diketahui, usai absen karena cedera pada jarinya, Marc Marquez sempat memimpin balapan MotoGP Prancis. Namun saat balapan tersisa dua lap, pebalap bernomor 93 itu terjatuh di belakang Marco Bezzecchi.

Dalam satu hal, Marc Marquez bisa membalap dengan kompetitif meskipun usai absen dalam waktu yang cukup lama. Di sisi lain, motor Kalex-Honda yang digunakannya masih jauh dari tahap sempurna untuk digunakan balapan.

 

 

Bahkan Haro menyebutkan satu-satunya pebalap yang dapat menghantui pabrikan Ducati saat ini hanyalah Marc Marquez.

"Satu-satunya yang bisa menyakiti Ducati dan di Mooney VR46 mereka yang membenci Marquez. Hal ini wajar karena mereka sangat setia kepada Valentino Rossi. Kebencian Rossi telah menodai lingkungan Mooney," ujar Haro.

Seperti diketahui, rivalitas Valentino Rossi dan Marc Marquez masih terus berlangsung meskipun sang legenda juara dunia 9 kali itu sudah pensiun.

 

 

Rivalitas ini dimulai saat Marc Marquez membantu Jorge Lorenzo untuk meraih gelar juara dunia di MotoGP 2015. Kala itu, Valentino Rossi tengah mengejar gelar juara dunia ke-10 namun harus kalah dari rekan satu tim sendiri.

Hal ini tampaknya masih menurun hingga ke murid didikan Valentino Rossi di akademi VR46.