Kenapa Iqbaal Bisa Singkirkan Reza Rahadian untuk Perankan Minke?

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id- Penggemar novel Pramoedya Ananta Toer tentu sudah kadung jatuh cinta kepada Reza Rahadian berkat perannya sebagai Minke di pentas teater bertajuk Bunga Penutup Abad di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ) pada 25-26 Agustus 2016.

Bunga Penutup Abad terinspirasi dari novel tetralogi Bumi Manusia dan Anak Semua Bangsa.

Reza saat itu mendapat ulasan positif dari penonton. Begitu juga Chelsea Islan yang mendapat pujian selangit ketika memerankan Annelies.

Tapi, kok kenapa mereka tak dipilih oleh sutradara Hanung Bramantyo untuk kembali memerankan tokoh yang sama dalam film Bumi Manusia, yang akan mulai syuting pertengahan Juli mendatang?

Produser Falcon Pictures Frederica membenarkan kalau Reza awalnya menjadi kandidat terkuat untuk memerankan Minke.  Kemudian, dia membeberkan alasan akhirnya Iqbaal lah yang pantas mengisi tokoh Minke.

“Bener, sebenernya gini, novel ini kita punya dari 2014, dari 2014 itu kita bisa lihat bahwa aktor yang lagi top itu siapa aja? 2014 siapa, 2018 siapa, di 2014 skrip kan udah mulai ditulis lagi sama Salman Aristo. Kan susah ya dari novel ke screenplay dari 500 halaman ke film 2 jam an.

“During at that time, memang Reza itu adalah salah satu kandidat terkuat karena Minke memang harus diperanin sama sosok yang kuat juga. Terbukti di tater, pasangannya juga Chelsea Island dan cukup sukses teaternya, pada saat kita kembali fokus pada skripnya dan kita baca kembali novelnya, novelnya isinya 18 tahun minke, reza umurnya berapa? itu pertanyaan pertama,”

“Nyai Ontosoroh sebelumnya mau diperankan oleh Christine Hakim, berapa umurnya? Sedangkan di novel 35 (tahun). Sekarang masalahnya kita mau bawa novel ini generasi tua, apa generasi muda sesuai dgn novelnya. Artinya kita coba setia sama novelnya. Kita pilihlah aktor-aktor yang seusia itu, sesimpel itu. Memang kesepakatan bersama, karena awalnya kita berpikir mau setia sama novelnya,” kata Frederica kepada Uzone.id di acara peluncuran poster dan trailer Si Doel The Movie di Studio Si Doel, Karang Tengah, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

 

Fenomena Dilan 1990

Meskipun film Dilan 1990 fenomenal di Tanah Air, tapi pemilihan Iqbaal sebagai Minke justru sebelum film itu tayang. Frederica tak tahu kalau film karya Pidi Baiq itu bisa nomor satu di box office tahun ini.

“Jadi sepertinya kalau kita baca berita terlihat kalau kita seolah-olah memanfaatkan ketenaran Dilan, dan kenapa kita pilih Iqbaal? Karena darah senimannya dia emang kental dari dia kecil.

“Dia udah sekian film sama kita, mulai dari Coboy Junior, CJR, terus dia bukan sebagai aktor aja, dia juga sebagai penyanyi, memang darah seninya ada, ya gak coba untuk klarifikasi sih, kita berpikrnya ya udah deh, kita konsentrasi kerja aja, kita kasi lihat aj hasil akhirnya. Dibandingkan kita menghabiskan energi kita untuk klarifikasi yang terjadi di dunia maya,” terang Frederica.