Ketika Kevin Aprilio Mencapai Puncak Kekecewaan

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Kevin Aprilio (27) memberhentikan manajer secara tidak hormat. Alasannya, sang manajer, Deni Irawan, melarikan uang milik sejumlah klien serta meminjam uang beberapa artis dan karyawan perusahaan Aprilio Kingdom. Nilainya cukup besar.

Setelah sempat sulit dihubungi, beberapa hari kemudian, Kevin Aprilio menyebut manajer telah menyelesaikan masalah tersebut. 

Kevin Aprilio sudah sejak lama tahu ada masalah keuangan yang melibatkan manajer. Kevin berniat mencarikan solusi. Belakangan, beberapa klien dan panitia penyelenggara acara mempertanyakan soal uang kepada Kevin Aprilio.

Semakin runyam, Kevin Aprilio membeberkan masalah itu di media sosial. Sang ayah, Addie MS menyebut keputusan Kevin puncak kekecewaannya terhadap manajer.

Ketika Kevin Aprilio Mencapai Puncak Kekecewaan (Supri / tabloidbintang.com)

“Para klien berpikir jika ada masalah keuangan yang berhubungan dengan Aprilio Kingdom berarti kontaknya ke Kevin. Puncaknya, ada uang dengan nominal besar, yang jadi masalah. Bersamaan dengan itu, si manajer susah dikontak sementara Kevin mesti menyelesaikan masalah itu dengan sejumlah pihak,” beri tahu Addie dalam wawancara empat mata dengan Bintang di Jakarta Selatan, minggu lalu.  

Suami Memes itu memahami keputusan Kevin. Ia mengenal Kevin Aprilio sangat sabar. Bahkan dalam kondisi kecewa berat, ia masih bisa tersenyum kepada orang tua dan adik. Karenanya, Addie bisa membayangkan perasaan putranya ketika tahu orang yang paling dipercaya menyalahgunakan uang. Dalam kondisi sesulit itu, Addie dan Memes memilih untuk tidak campur tangan. 

Ia beralasan, “Sejak awal gaya komunikasi saya dan Memes terhadap anak-anak egaliter. Kami menjadikan Kevin dan Tristan (adik Kevin) sahabat. Termasuk ketika Kevin menggagas Vierratale, saya tidak ikut campur.” Addie bukannya lepas tangan. Melainkan, memberi ruang untuk Kevin berkreasi dan memiliki kebanggaannya sendiri. Musisi yang berulang tahun setiap 7 Oktober itu tidak ingin ketika Kevin berhasil, orang mencibir, “Ah, itu karena dibantu bapaknya!” 

 

(wyn / gur)