Kiriman Barang dari Mr. Hu di Shopee Bakal Dibatasi

pada 3 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

 

Uzone.id- Pamor Mr. Hu di Indonesia yang dianggap meresahkan pengusaha kecil dan menengah sepertinya akan mulai dibatasi. Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM meminta platform e-commerce untuk mulai membatasi penjualan produk dari dalam negeri. Shopee salah satunya yang setuju.

Direktur Shopee, Handika Jahja mengatakan jika pihaknya akan membatasi penjualan produk yang berasal dari luar negeri. Shopee berkomitmen untuk membatasi akses penjualan di platformnya dari berbagai negara, yang sebelumnya bergabung di sistem penjualan.

"Untuk negara mana saja yang dibatasi, ini dari seluruh negara dan penjual dari luar negeri ditutup untuk menjaga penjual lokal di tanah air. Untuk total toko yang ditutup masih terus diklakulasi karena penutupan dilakukan setiap hari, nanti bisa di-share," ujar Handika, seperti dikutip dari Detik Finance, Rabu, 18 Mei 2021.

Baca juga:Siapa Sebenarnya Mr. Hu di Shopee?

Dia menyebut, setidaknya ada 13 jenis produk dari luar negeri yang akan dibatasi penjualannya. Namun tidak menutup kemungkinan jika jumlah barang yang dibatasi ini akan bertambah, sesuai dengan arahan pemerintah nantinya.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengungkapkan pihaknya mengapresiasi Shopee yang mendukung pertumbuhan serta kelangsungan bisnis UMKM di Indonesia dengan cara mengurasi produk luar negeri yang masuk.

"Hal ini agar tidak membunuh UMKM Indonesia. Ini perlu diapresiasi sebagai tindak lanjut antara pertemuan Kementerian Koperasi UMKM dan Shopee untuk menutup akses masuk 13 jenis barang atau produk dari luar negeri," kata dia dalam konferensi pers, Selasa, 18 Mei 2021.

Teten menjelaskan produk-produk tersebut antara lain hijab, busana muslim, atasan muslim wanita, pakaian muslim pria, mukena, pakaian muslim anak, peralatan salat, batik sampai kebaya.

Sebelumnya, pengguna e-commerce, khususnya Shopee dihebohkan dengan banyaknya kiriman barang berasal dari Mr. Hu. Nama ini selalu muncul dalam setiap paket kiriman yang berasal dari China. Pelaku UMKM maupun netizen menganggap jika Mr. Hu cukup meresahkan dan mengancam eksistensi penjual dari Indonesia karena barang yang sama, dari luar negeri, namun harganya lebih murah.