Kisah Biila, Kasir Minimarket yang Dicibir karena Berparas Jelita

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Sosok pegawai minimarket Alfamart yang bernama Herlin Novita alias Biila beberapa waktu lalu menjadi viral di media sosial karena paras cantiknya. Namanya mulai terkenal di media sosial karena ia sering mengunggah potret dirinya dengan mengenakan seragam Alfamart di akun Instagramnya.

Bukan hanya pujian yang didapat Biila, dia juga sering mendapat komentar negatif karena wajahnya yang cantik tetapi memilih menjadi kasir di minimarket.

"Toko aku dulu sepi karena direst areagitu, jadi aku suka foto pakai seragam Alfamart kan, aku unggah di Instagram, eh jadi banyak banget yang nyinyir kalau sayang banget cantik tapi kerjanya di Alfamart," ujar Biila saat dihubungikumparan(kumparan.com), Selasa (23/3). 

Biila mengaku tidak pernah mempermasalahkan omongan warganet. Dia membuktikan bahwa dirinya kini mampu naik pangkat dan tidak menjadi kasir lagi. 

Kepadakumparan, Biila bercerita dengan kerja kerasnya kini membuah hasil. Dia diangkat menjadiasisten chief of storeatau sebagai asisten kepala toko di minimarket yang berada di Purwakarta, Jawa Barat. 

"Alhamdulillah aku udah naik pangkat gitu, sekarang jadi asisten toko, aku lulus tes tersebut setelah setahun lebih menjadi kasir," ucap Biila.

Selain menjadi kasir, Biila juga seorang selebgram. Dia memiliki pengikut lebih dari 86 ribu di akun Instagram pribadinya @biila__.

Sebelumnya, wanita kelahiran Purwakarta ini juga pernah terjun ke duniaentertaimentpada tahun 2015 dengan menjadi model dan figuran di beberapa sinetron yang mengharuskan ia hijarah ke Jakarta. 

Namun orang tua Biila khawatir anaknya hidup sendiri di Jakarta. Akhirnya mereka meminta Biila pulang ke Purwakarta.

Biila sempat melamar pekerjaan ke sejumlah perusahaan hingga akhirnya dia diterima bekerja sebagai kasir Alfamart. 

Pekerjaan sebagai kasir ini menurut Biila lebih menjanjikan daripada menjadi selebgram. Karena menurutnya penghasilan yang diterima sebagai selebgram tidak menetap dan tidak bisa diperkirakan. 

"Pendapatan dariendorsementitu di bawah sama gajiku UMR Purwakarta, makannya sayang kalau aku ninggalin pekerjaanku, dan aku emang menyukai pekerjaanku di sini," ucap Biila.