Kisah Kru Film 'Ford v Ferrari' Dapatkan Raungan Mesin Asli Ford GT40

pada 5 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Replika Ford GT40 (Mecum)

Uzone.id- Di balik drama balap beradrenalin tinggi di film 'Ford v Ferrari', sutradara James Mangold memecahkan tantangan untuk temukan dan merekam raungan beberapa kendaraan yang paling langka di dunia.

Sampai editor tata suara Don Sylvester harus terjaga di malam hari.

"Saya tahu, kami harus mendapatkan Ford GT40 yang asli," kata Sylvester untuk mengamankan suara mobil 'pahlawan' bagi Amerika yang jadi inti film.

Baca juga: Skuter Listrik Xiaomi Himo H1 Bisa Dilipat Seukuran Kertas A3

Cerita film ini mengisahkan perintis mobil balap Carrol Shelby (Matt Damon) dan Ken Miles (Christian Bale).

"Saya takut jika kami mendapat suara dari dokumentasi yang buruk, seseorang akan menelepon dan berkata,'Anda gagal. Ini bukan seperti ini suara mobil itu'. Ketakutan itu menyertai saya sejak awal," ungkap Sylvester, dilansirHollywood Reporter.

Sementara itu, tim bisa menemukan beberapa Ford GT40 yang asli. Lalu meyakinkan pemiliknya untuk menyerahkan kendaraan berharga mereka kepada tim tata suara.

"Mobil mereka masing-masing bernilai USD 10 juta hingga USD 15 juta," jelas dia. "Tidak ada orang yang punya mobil berharga seperti itu yang ingin memberikan kepada kita untuk berkeliling di trek dengan banyak mikrofon menempel di atasnya."

Baca juga: LAPAN Kunjungi Helikopter Rakitan Buatan Jujun Junaedi

Akhirnya, tim menerima keberuntungan. "Kami menemukan seorang pria di Ohia yang membangun GT40 dari suku cadang Ford asli dan telah disertifikasi oleh Ford sebagah GT40 yang sah. mereka memberinya nomor seri dan mendapatkan semua elemen GT40 yang kami butuhkan - Mesih asli, pipa," kata Sylvester.

Tim melakukan perjalanan ke Ohio utuk merekam suara GT40. "Kami punya mikrofon di rumah transmisi dan transxale yang memberi kamu suara meraung dan suara di interior yang berbeda. Ia menemukan suara yang tepat untuk tempat yang tepat, tapi kami punya banyak hal untuk dikerjakan," kata perancang tata sura David Giammarco, yang juga menjabat sebagai mixer rekaman bersama Paul Massey.

Tim telah menemukan Ford yang dicari, tapi masih perlu menemukan Ferrari klasik. Pemilik GT40 memperkenalkan mereka kepada seorang kolektor di Atlanta, yang punya Farrari Testa Rossa dengan mesin V12 buatan 1959, menampilkan jumlah silinder dan pipa yang sama dengan model dalam film.

Mereka juga merekam mobil klasik lain dan suara tenaga kuda. "Kami punya semua rekaman asli ini sebagai basis, dan kami manambahnya," jelas Giammarco.

"Untuk campuran terakhir dari film berlatar balapan 1966 24 Hours of Le Mans (adegan berlangsung sekitar 25 menit), Massey mengatakan tim menyeimbangkan penggunaan musik dengan raungan mesin.

"Kami harus memilih dan memilih momen (untuk berikan rasa) perasaan emosi."

Film Ford v Ferrari produksi 20th Centuty Fox ini menelan biaya USD 97,6 juta atau sekitar Rp 1,3 triliun. Saat ini berada di puncak box office dengan pemasukan USD 59,9 juta atau sekitar Rp 845 miliar.

 

VIDEO Review Renault Triber