Kisah Sarifudin, Mendadak Jutawan Berkat Sebuah Tutup Botol
Sarifudin tak pernah menyangka dirinya bisa mendadak jutawan setelah membeli sebuah teh kemasan. Mimpinya untuk menginjakkan kaki ke Baitullah dan membeli cincin untuk sang istri pun tercapai, meski jika dilihat dari pekerjaannya sebagai buruh, rasanya semua itu hanyalah mimpi.
Ya, Sarifudin adalah satu dari 10 pemenang program 'Mendadak Jutawan' yang diselenggarakan produsen teh asal Thailand, Ichitan. Ia berhak menerima uang tunai Rp300 juta setelah menemukan tulisan di balik tutup botol teh tersebut yang dibelinya tahun lalu.
"Saya langsung terdiam, tercengang tidak percaya juga ini benar saya menang. Untuk memastikannya saya telepon di kontak yang ada di balik tutup botol dan Alhamdulillah ternyata benar," ujar Sarifudin pada temu media 'Mendadak Jutawan 2' yang dihelat Ichitan di Jakarta, Selasa (20/2/2018).
Oleh Sarifudin, sebagian dari uang ratusan juta tersebut digunakannya untuk menunaikan ibadah umroh, memperbaiki musala, hingga diberikan ke panti asuhan dan pesantren. Ia pun tak bisa menyembunyikan kebahagiannya bisa pergi ke tanah suci bersama sang istri tercinta.
"Seperti mimpi tapi kenyataan bisa menatap Kabah. Kalau dilihat dari taraf hidup kami, kayaknya mustahil kami ke sana. Tapi Alhamdulillah, berkat rejeki ini kami bisa ke sana," tambah dia.
Tak lupa, Sarifudin pun menggunakan rezeki nomplok yang didapatnya itu untuk membelikan cincin untuk sang istri. Sembari meneteskan air mata, Sarifudin bercerita bahwa saat menikah ia belum mampu memberikan sang istri cincin pernikahan karena kemampuan ekonomi yang terbatas.
"Sewaktu saya masih lajang, hidup saya masih susah. Kami waktu itu menikah saya sendiri belum pernah memberi cincin kepada istri saya. Alhamdulillah, dengan hadiah ini, setelah 22 tahun kami menikah, saya bisa memberi cincin untuk istri saya," tambah dia.
Dalam kesempatan yang sama, Mr Tan Passakornnatee atau yang biasa dikenal dengan sebutan Mr Ichitan, selakufounderIchitan, mengatakan bahwa program ini telah diselenggarakan di Thailand selama 10 tahun. Ia mengaku sangat senang bisa berbagi kebahagiaan dengan orang lain apalagi bisa mengubah hidupnya menjadi lebih baik lagi.
"Mungkin bagi saya uang Rp300 juta bukan uang yang besar, tapi saya melihat uang tersebut bisa mengubah hidup orang lain. Jadi saya berusaha bisa membahagiakan orang lain dengan kampanye seperti ini," tambah Mr Ichitan.