Konsumen Pikap Esemka Ngeluh Sulit Cari Spare Part

pada 3 bulan lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id-Esemkanongol lagi, tapi sayangnya kali ini muncul melalui keluhan seorang konsumennya yang mengaku sulit menemukan spare parts dari mobil yang katanya buatan nasional itu.

Produk perdana mereka yakni mobil pikap Esemka Bimaresmi diluncurkan pada September 2019. Kendaraan ini terdiri dari tiga varian, Bima 1.2, BIMA 1.3, hingga Bima EV.

 

 

Baru-baru ini, terdapat sebuah video di TikTok yang menunjukkan keluhan konsumen terhadap mobil Esemka Bima. Akun TikTok @PetingWaras menunjukkan pikap Esemka sedang mengalami kerusakan dan pemilik dari kendaraan mengungkapkan kekecewaannya dalam rekaman video tersebut.

Dalam tayangan tersebut, terdapat keterangan yang menunjukkan pemilik pikap Esemka ini mengeluhkan suku cadang kendaraan yang sulit ditemukan.

Terlihat, bagian kabin Esemka Bima sedang dibongkar oleh pemilik. Diduga, kerusakan terletak di bagian Engine Control Unit (ECU) yang mati, jadi tidak bisa digunakan kendaraannya.

"Tolonglah SMK (Esemka), kalau mobil belum siap jangan dijual dulu. Mobil tahun 2020 sudah rusak, sparepart tidak ada. ECU mati tapi bingung mau belinya di mana. Terpaksa hanya jadi besi rongsokan," tulis keterangan unggahan video tersebut.

Video di TikTok ini pun turut dibanjiri komentar oleh para warganet. Banyak yang malah menyalahkan orang-orang yang memilih membeli mobil Esemka.

"Siapa suruh beli mobil SMK bro?.." tulis warganet. "Pake ECUnya dari China itu bang, soalnya Esemka basis mobil China tapi gua lupa merek apa, setahu gua sh gitu bang, kalau ada salah dikoreksi," kata pengguna TikTok.

 

 

"Saya pengguna Esemka 1.1 re-brand CHery transcab. Pernah kek gitu voniis ECU rusak. Udah beli online tetep aja gak hidup. gak taunya di wiring ada yang gak konek 1 pin. Itu harus cari montir yang telaten," ungkap netizen.

"Beli yang pasti-pasti aja, seperti Toyota, Daihatsu, MItsubishi, Hyundai... yang ada pabriknya di Indonesia," tulis netizen.