Kontributor NET TV Sempat di Heli Basarnas, Sebelum Turun di Semarang

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Kepala Biro NET Jawa Tengah membantah bila salah satu wartawannya menjadi korban dalam kecelakaan helikopter Badan SAR Nasional (Basarnas) jatuh, di Desa Canggal, Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah pada Ahad sore (2/7).

"Terkait informasi bahwa Wartawan NET. Ikut menjadi korban, kami menginformasikan bahwa kabar tersebut tidak benar. Wartawan yang kami tugaskan untuk ikut pantauan ke Dieng telah turun di Lanud Ahmad Yani Semarang," demikian tulis Kepala Biro NET. Jawa Tengah Noviar Jamaal melalui pesan singkat. 

Menurut informasi yang diterimakumparan(kumparan.com), ada empat wartawan termasuk kontributor NET. sedianya ikut tim Basarnas memantau korban letusan Kawah Sileri di dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah,

"Dia (kontributor NET) sempat ikut tapi dengan alasan cuaca buruk diturunkan di Bandara Ahmad Yani (Semarang) dan heli langsung terbang lagi," kata Pemimpin Redaksi NET. Dede Apriadi. 


Belum ada informasi lebih lengkap terkait kecelakaan helikopter Basarnas ini. Menurut kabar yang beredar, dua orang tewas. 

Sementara itu, helikopter Basarnas sedianya melakukan pantauan di Kawah Sileri di dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah, yang tiba-tiba mengeluarkan letusan freatik setinggi 50 meter. Gas berwarna putih itu langsung membubung tinggi dan menebar ketakutan bagi para wisatawan di lokasi, sehingga mereka harus dievakuasi.