Kupat Glabed, Sajian Mirip Opor Khas Tegal

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

 Selain dikenal sebagai salah satu kota yang berada di jalur Pantura, Tegal juga memiliki keanekaragaman kuliner yang tak kalah lezat dari daerah lainnya. Sebut saja sauto atau soto dan sate kambing yang menjadi ikon makanan khas Tegal yang didominasi oleh rasa asin dan gurih yang kuat.

Namun tak hanya itu, Tegal juga memiliki sajian khas lain yang unik dan patut dicicipi saat kamu berkunjung ke Kota Bahari ini. Salah satunya adalah kupat glabed, makanan tradisional yang hingga kini masih menjadi primadona warga Tegal.

Sesuai namanya, kupat glabed adalah sajian yang terdiri dari ketupat dan kuah kuning ‘glabed’. Ternyata, ada cerita unik di balik nama sajian khas Tegal bercita rasa gurih ini, lho.

Glabed merupakan sebuah kata yang digunakan oleh orang Tegal untuk menggambarkan tekstur makanan yang kental ketika masuk ke dalam mulut. Lama-kelamaan kata glabed atau glabed-glabed pun mulai bergeser maknanya menjadi sebuah nama untuk sajian berisi potongan ketupat dengan kuah kuning gurih bertekstur kental.

Sekilas, sajian berwarna kuning cerah ini terlihat mirip dengan olahan opor ayam yang biasa disajikan saat Lebaran. Namun bedanya, kupat glabed memiliki tekstur kuah yang jauh lebih kental menyerupai sup krim karena dimasak dengan tambahan tepung maizena.

Selain itu salah satu ciri khas kupat glabed adalah adanya taburan kerupuk kuning yang menggunung di atasnya. Bahkan remahan kerupuk ini dapat menutupi hampir seluruh permukaan kupat glabed. Lezat!

Agar semakin lezat, kupat glabed juga disajikan bersama suwiran halus daging ayam yang bercita rasa gurih. Bahkan, tak jarang pedagang kupat glabed memberi ‘bonus’ tulang ayam gurih yang akan membuat sajian ini semakin lezat.

Biasanya kupat glabed dijual menggunakan gerobak atau warung lesehan kaki lima. Meski begitu, kupat glabed khas Tegal ini selalu ramai pembeli karena rasanya gurihnya yang membuat ketagihan. Apalagi kuahnya yang hangat kaya rempah sangat cocok disajikan sebagai menu makan malam penghangat perut.

Untuk harganya pun terbilang murah, yakni sekitar Rp 5 ribu sampai Rp 15 ribuan saja saja per porsinya. Biasanya kupat glabed juga disajikan bersama aneka lauk pelengkap seperti sate jeroan dan sate blengong.