Luca Marini Komentari Honda RC213V Peninggalan Marquez, Apa Katanya?

pada 1 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id - Luca Marini sudah mencicipi motor prototipe Honda RC213V terbaru untuk MotoGP 2024 di sesi tes Valencia. Adik tiri dari Valentino Rossi tersebut keluar dari VR46 Ducati untuk bergabung dalam proyek jangka panjang Honda.

Usai menjajalHonda RC213Vterbaru,Luca Marinilangsung memberikan analisisnya. Menurutnya motor pabrikan Jepang tersebut bagus, namun traksinya masih kurang.

"Yang pasti kehilangan traksi saat masuk dan keluar tikungan, traksinya sedikit, akselerasinya. Apa faktor penyebabnya aku belum tahu. Tapi terlihat motornya bagus, menyenangkan untuk dikendarai, mengubah arah motornya juga baik. Saya tidak melihat mereka (pebalap Honda) tertinggal jauh," ujar Marini seperti dikutip dariDiario AS.

Dari hasil tes Valencia, Luca Marini menempati posisi ke-10 tercepat. Pebalap nomor 10 itu hanya selisih 0,703 detik saja dari pebalap tercepat yakni Maverick Vinales dari Aprilia.

Meskipun posisinya bukan yang paling cepat, namun Luca Marini masih menjadi yang terdepan di Honda. Rekan satu timnya yakni Joan Mir berada di tempat ke-13 dengan catatan waktu lebih lambat 0,798 detik dari Vinales.

Alberto Puig selaku Tim ManajerRepsol Hondamengatakan motor Honda RC213V di tes Valencia memiliki dimensi yang lebih panjang. Meski demikian, secara bobot lebih enteng dibandingkan motor 2023.

"Kami telah menurunkan bobot cukup banyak. Itu merupakan isu penting, karena bobot pada sepeda motor selalu menghalangi, untuk berakselerasi, mengerem, mengubah arah motor," ujar Puig dikutip dariTodocircuito.

Menurut Puig pengalaman Luca Marini di Ducati bsia memberikan perubahan untuk pengembangan motor Honda.

"Marini adalah seorang pebalap dari Ducati, suka atau tidak, dia akan memberikan informasi kepada kami. Karena situasi dan apa yang terjadi dengan Marc, tidak ada banyak pilihan juga. Kami menganalisisnya, dia menunjukkan banyak hal," ungkapnya.

Di paddock Repsol Honda, Luca Marini akan didampingi oleh mekanik Giacomo Guidotti yang sebelumnya menangani Joan Mir. Sementara Joan Mir bekerjasama dengan Santi Hernandez yang sebelumnya bekerja sama dengan Marc Marquez.