Main Film Jepang, Yayan Ruhian Sehari Syuting 10 Jam

pada 8 tahun lalu - by
Advertising
Advertising





Aktor laga Yayan Tuhian kembali terlibat dalam penggarapan film berlatar belakang Kebudayaan Jepang. Pria berusia 48 tahun ini mengaku sering berlatih fisik karena jadwal syutingnya panjang.

Yayan mengatakan, baru saja merampungkan proyek film terbarunya itu. Film tersebut adalah produksi Indonesia bekerja sama dengan Jepang. “Mudah-mudahan nanti bisa diterima,” ujarnya, seperti dikutip dariantaranews.com, Sabtu, 19 November 2016.

Namun Yayan enggan menjelaskan detail terkait film tersebut karena ada kesepakatan dengan produser. “Maaf saat ini saya belum bisa beri banyak bocoran karena sudah dipesenin. Kira-kira dua minggu lagi saya kabari,” ucapnya.

Pemeran Tasu Leech dalam filmStar Wars Episode VII The Force Awakenstahun 2016 ini mengatakan, film terbarunya adalah film laga. Ia pun harus sering berlatih fisik karena jadwal syuting untuk film terbilang panjang.

Ia mengungkapkan, bisa menghabiskan hingga lebih dari 10 jam untuk proses pengambilan gambar yang menuntut kekuatan fisik. Untuk itu, Yayan pun harus rajin berolahraga untuk menjaga kebugarannya. “Kalau untuk persiapan pribadi, saya berolahraga,” ujarnya.

Menurut Yayan, olahraga bukan hanya untuk kebutuhan syuting. Baginya, olahraga sudah menjadi keharusan. “Minimal saya sehari dua jam berolahraga. Saya suka melakukan olahraga yang alami saja, misalnyapush up,sit up, danshadow fighting. Tapi kebetulan sekarang saya difasilitasi oleh Elite Gym di Jakarta, jadi kalau olahraga kesitu,” tuturnya.

Soal makanan, Yayan mengaku tak ada pantangan. “Enggak ada pantangan soal makanan, kecuali makan batu, makan api dan makan kawan,” kata pria asal Tasikmalaya itu.

Yayan sebelumnya juga pernah terlibat dalam pembuatan film produksi JepangYakuza Apocalypsepada 2015. Dalam film yang disutradarai Takashi Miike itu, dia berperan sebagai pembunuh yang jago bela diri namun berpenampilan culun, seorang “anime otaku” bernama Kyoke.

ANTARA