Manfaat Mengenalkan Gadget Pada Anak

pada 8 tahun lalu - by
Advertising
Advertising


Belajar menggunakangadgetkini bukanlah hal yang asing. Aneka permainan dan aplikasi yang menarik bisa menjadi alat bantu pembelajaran bagi anak. Namun, secanggih apapungadgetyang digunakan, menurut psikolog anak Roslina Verauli,gadgethanya berfungsi sebagai alat bantu, bukanlah pusat pembelajaran.

Karena, interaksi yang tercipta ketika menggunakangadgetadalah interaksi satu arah. “Interaksi penggunaangadgetitu pasif, hanya bersifat satu arah,” ujarnya dalam acara BebeHero Hi-5 pada Rabu (14/12) di Jakarta.

Interaksi pasif ini kata Roslina memang diperlukan tapi harus diseimbangkan dengan interaksi yang aktif. “Perlu diingat bahwa kegiatan lain seperti membaca buku, mendengarkan dongeng, ataupun mendengar musik juga termasuk interaksi pasif.”

Sehingga interaksi pasif dengan penggunaangadgetharus dibatasi, tapi bukan berarti orang tua jadi takut mengenalkangadgetkepada anak. “Anak harus dikenalkan padagadgetsupaya anak adaptif.”

Selain itu, simbol-simbol pada tombol gadget imbuh Roslina merupakan bahasa universal yang membantu anak agar familiar dengan berbagai peralatan elektronik yang kini semakin banyak digunakan.

 

(yuri/wida)