MAP Pastikan Penuhi Hak Karyawan Lotus dan Debenhams

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAP) berjanji memenuhi hak karyawanLotus dan Debenhamssetelah dua supermarket itu tutup. Sebagian karyawan akan dipindahkan ke gerai lain. Meski, ada juga yang memilih Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

"Karyawan Lotus dan Debenhams sebagian masih dalam proses internal," kata Corporate Communication MAP Fetty Kwartati kepadaKatadata, Jumat (27/10).

Ia menjelaskan, tidak semua pekerja yang ada di gerai Lotus dan Debenhams bekerja untuk MAP. Sebab, ada banyaksalesyang secara khusus menjual produk merek tertentu. Mereka umumnya bekerja di bawahbrandmasing-masing.

"Kalau karyawan dari perusahaan penyuplai itu bukan karyawan MAP, jadi kembali ke perusahaan masing-masing," ujar Fetty.

Di gerai Debenhams, Senayan City misalnya,Katadatamenemui seorangSales Promotion Girl(SPG) bernama Destri Sari. Dia bekerja untukbrandpakaian pria, Nail. "Kalau Debenhams tutup, ya saya dipindahkan ke tempat lain," ujarnya.

Sementara di gerai Lotus Sarinah, Periyanti yang bertugas berjaga di bagian dompet dan tas menjelaskan, MAP memberikan dua pilihan kepada karyawan. Keduanya adalah pemindahan ke lokasi lain atau Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Periyanti sendiri memilih PHK sebab ia memiliki usaha kecil dan keluarga yang harus diurus. “Kalau PHK ada pesangonnya,” ujarnya tanpa menyebut nilai.

Kini, Periyanti tinggal melanjutkan bekerja hingga hari terakhirobral cuci gudang Lotus, 30 Oktober 2017. "Tanggal 31 Oktober kita harus sudah melakukan retur," tuturnya.

Sementara itu, MAP tak akan memperpanjang kontrak bekas gerai Lotus yang berada di gedung Djakarta Theater, Sarinah. Begitu juga bekas lokasi Debenhams di mal Senayan City. "Gerainya milik mal jadi dikembalikan kepada pihak pemilik," ujar Fetty.