Masa Depan Game MOBA, Mobile Legends Tetap Primadona?

Uzone.id -Di OS Android maupun iOS, semakin banyakgame onlineyang bermunculan dengan berbagaigenre. Tapi tetap saja,gamedengangenreMOBA ataumultiplayer online battle arenamasih menjadi primadona sampai sekarang. Tapi pertanyaan selanjutnya, sampai kapan?

Saat ini ada banyakgenregame onlineyang bisa dimainkan, dan malah menjadi beberapa bidang atau cabang dari turnamen eSport taraf nasional hingga internasional. Sebut saja FPS ataubattle royalemacam PUBG Mobile atau Free Fire.

Kendati begitu,gameMOBA masih akan sulit tergantikan di masa depan. Setidaknya, itu yang diungkapkan oleh Profesional eSport Talent, Lius Andre atau akrab dipanggil Ko Lius di Uzone Talks edisi kamis (6/10) bertajuk ‘Kekalahan EVOS dan masa depan game MOBA’.

Baca juga:5 Skin Paling Mahal di Mobile Legends, Free Player Skip Dulu

Ia mengatakan, akan sangat sulit menggeser popularitas darigameMOBA di masa depan. Itu artinya, usiagameseperti Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) bakal panjang ke depannya dan akan terus populer di kalangan para gamermobile.

“Karena untuk mobilegameeSport yang benar-benar jadipioneerdan top 1 di Indonesia ya Mobile Legends. Inget banget dulu pertama kali ada 2017 dan sampai sebesar ini, yang membuat Mobile Legends itu bakal sulit diganti nantinya,” ujar Lius.

Menurut Lius,based on datayang dia punya, rata-rata untuk pemain di Indonesia akan susahmove onke genre yang sama, jika memang ada game baru yang keluar.

Mengingat tidak hanya MLBB saja yang mengusunggenreMOBA, tetapi juga adagamelain dengan genre yang sama, seperti Onmyoji Arena, Wild Rift, Arena of Valor (AOV), dan masih banyak lagi.

“Guegak bilang game lain jelek, tapi Mobile Legends ini memang sudah adastart-nya. Diastartuntuk menjadi pencetus eSport. Bahkan sudah banyak dilakukan investasi waktu dan uang juga di sana,” jelas Lius. 

Baca juga:Sejarah Android: Dibuat untuk Kamera, Kini Mobile OS Terbesar Sedunia

Lebih lanjut, hal tersebut yang menjadi faktor mengapagameMOBA, khususnya Mobile Legends akan panjang dan terus bertahan di masa depan. Namun, Lius juga tak memungkiri bahwa ada kemungkinangameini hilang minat jika adaplatformataugenreyang lebih baru nantinya. 

“Kalau memang nantinya adaplatformbaru dan bisa diraih sama masyarakat luas, dangenreyang lebihfresh, ya mungkin bisa. Tapiguerasa sih bakal berat untuk ngalahin MOBA (Mobile Legends),” pungkasnya.

VIDEO: