Meneliti Sosok Hantu yang Tertangkap Kamera di Mal di Serpong
Publik dibuat merinding dengan foto selfie dua perempuan di sebuah mall di kawasan Serpong. Betapa tidak, foto selfie itu menangkap sosok perempuan berambut pajang mengenakan baju putih yang diduga adalah hantu.
Kejadian tersebut dialami oleh Laia dan teman perempuannya pada Selasa (10/10) di sebuah restoran yang ada di mall daerah Serpong. Dia membagikan ke akun Facebook pribadinya.
Kepada kumparan (kumparan.com)Laia bercerita, "Saat makan soredi dining center, awalnya nggak ada apa-apa di belakang teman saya. Kemudian difoto kedua ada wanita berambut panjang. Nah padahal selisih waktunya saat kita selfie itu kisaran 2 detik, saya tahu 2 detik karena pakaitimer handphone," tuturnya saat dihubungi pada Rabu (11/10).
Dirinya juga mengungkapkan bahwa foto tersebut adalah asli bukan hasil rekayasa. "Lagian ngapin juga susah-susah edit foto demi postingan di sosial media. Bukti fotonya masih ada di HP saya di folder 'camera' kalau ada yang mau lihat versi aslinya," tuturnya.
Untuk mengetahui lebih lanjut,kumparan(kumparan.com) menghubungi seorang fotografer khusus hantu, Dika.
Dika merupakan Sekjen dari komunitas Gosh Photography Community (GPC) yang telah berkecimpung di dunia fotografi hantu selama 4 tahun. Menurutnya foto tersebut merupakan hasil rekayasa atau palsu.
"Itu saya pastiin palsu, karna apa? selama 4 tahun saya mencari hal yang seperti itu kita hanya dapat 70% dari hasil kamera kita. Sedangkan hantu atau jin itu tidak bisa 100? mewujudkan diri, itupun bukan wujud yang sebenarnya," tuturnya.
Dika juga menambahkan bahwa ia melihat kejanggalan pada foto hantu milik Laila itu.
"Pertama soalnya dia (foto hantu) itu punya lekuk paha yang menyerupa seseorang memakai celana jeans. Kedua hantu itu tidak menampakan wujud seperti berwajah, adapun berwajah nampak tidak jelas," tambahnya.
Untuk meyakinkan hal itu, Dika memperlihatkan foto penampakan dari hasil buruannya.
"Ini asli saya dapet," terangnya.
Mengutip penjelasan tentang hantu menurut penelitian yang telah dilakukan oleh Ghost Photography Community,
"Hantu merupakan konvergensi dari suatu energi negatif yang saling terhubung sehingga membentuk suatu obyek berupa gelombang elektromagnetik spektrum. Wujud visual hantu tergantung dari pola pikir yang disalurkan oleh otak manusia melalui energi yang dibuang dari dampak ketakutan nya itu sendiri. Contoh jika kita ketakutan melewati suatu tempat tertentu maka yang dipikiran kita selalu ketakutan dengan sosok kuntilanak, maka energi negatif itu akan membentuk sosok visual apa yang kita bayangkan, yaitu kuntilanak," tulisnya dalam website resmi ghostphotographycommunity.blogspot.co.id.
kumparanmelakukan pembacaan metadata pada file asli foto hantu milik Laila tersebut dan tidak ditemukan rekayasa. Sedangkan jarak foto pertama dengan kedua berjarak 11 detik.
Pada foto pertama dilakukan pada pukul 15.46 detik 06 WIB, sedangkan foto kedua dimana ada penampakan hantu dilakukan tertangkap kamera pada pukul 15.46 detik 17.
Berikut metadata hasil penelusuran kumparan (kumparan.com) :
Metadata foto pertama tidak ada hantunya.
Metadata foto ada sosok diduga hantu :