Mengenal Blind Spot, Titik Lemah Pengemudi

pada 6 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Blind spotatau area tidak terlihat pengemudimerupakan kelemahan dasar berkendara. Sebab itu pengemudi wajib mengerti cara mengatasinya dan mengantisipasiblind spotdengan memanfaatkan seluruh fitur kendaraan.

Blind spotdipercaya sebagai salah satu faktor utama penyebab kecelakaan. Perlu dipahami, semakin besar kendaraan berarti areablind spot pun semakin besar.

"Blind spotmerupakan penyebab dominan kecelakaan fatal di Indonesia, hal ini terjadi dikarenakan pengendara tidak dapat melihat dengan jelas kendaraan lain pada beberapa sisi kendaraan, dibutuhkan perhatian dan fokus yang lebih untuk menghindari keadaan ini," jelas Budi Mahendra selaku Executive Coordinator CSVC Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) dalam pernyataan resmi Daihatsu.

Anjar Rosjadi, Technical Service Executive Coordinator ADM menambahkanblind spotpada setiap jenis mobil berbeda. Desain mendasar kendaraan yang pasti menyebabkanblind spotadalah pilar A.

Pilar di kanan dan kiri pada bagian paling depan kabin kendaraan ini menghalangi visibilitas pengemudi. Pandangan yang tertutup paling besar di pilar A sebelah kanan atau terdekat pengemudi.

"Paling gampangnya di depan mobil itu kan ada pilar, nah pilar itu jugablind spot. Di belakang pilar itu kita enggak bisa melihat kan. Itu contoh paling sederhana," terang Anjar ketika dihubungiCNNIndonesia.com, Senin (5/11).

Anjar mengatakan mayoritas mobil memilikiblind spotyang tidak dapat dihilangkan sama sekali. Meski begitu tetap ada cara bagi pengemudi untuk meminimalisasi dampak dari adanya blind spot tersebut.

"Contohnya daerah kiri-kanan mobil waktu kita mau lihat lampu sein itu kita cenderung cuma menggunakan spion untuk melihat ke belakang. Sempatkan melihat kiri sepersekian detik supaya bisa membantu kita mengantisipasi areablind spot," urai Anjar.

"Terus yang kedua, berkendara aman itu yang paling utama, artinya ketika kita mau berubah haluan ke kiri atau ke kanan lakukanlah dengan hati-hati dan perhatikan lingkungan sekitar lebih dulu," katanya Anjar.

Selain masukkan dari Anjar, pastikan juga untuk melakukan tiga poin saran dari Daihatsu ini demi mengurangi risiko terjadinya tabrakan akibatblind spot:

1. Posisikan kaca spion kendaraan semaksimal mungkin sejajar dengan bodi kendaraan, dan fokuskan ke luar dari kendaraan.
2. Menggunakan spion standar pabrikan, karena sudah didesain khusus dan teruji.
3. Ketika akan mendahului kendaraan lain, gunakan lampu sein, perhatikan spion dan wajib untuk memastikan sisi tersebut aman.

Berita Terkait