Mengenal Ngeuyeuk Seureuh, Ritual yang Dijalani Raisa dan Hamish

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Raisa Andriana telah menjalani ritual tradisi Sunda Ngeuyeuk Seureuh jelang menikah dengan Hamish Daud. Bagi beberapa orang, ritual jelang menikah dengan adat Sunda ini masih terdengar asing, padahal memiliki makna mendalam. Apa sebenarnya tradisiNgeuyeuk Seureuhyang dilakukan Raisa dan Hamish?

Berdasarkan Bridestory, prosesiNgeuyeuk Seureuh yang dijalani Raisa dan Hamish Daud merupakan simbol permintaan restu kedua calon mempelai kepada orangtua masing-masing. Lewat proses ini pula, restu, nasihat dan doa yang mengiringi langkah keduanya menuju gerbang pernikahan akan diberikan orangtua lewat berbagai benda-benda yang dihadirkan sang pemandu adat.

Ngeuyeuk Seureuh berasal dari katangaheuyeuk, yaitu mengolah. Prosesi ini dipimpin seorang perempuan yang disebutpangeuyeuk.

Anggi Asmara, perancang kebaya yang digunakan Raisa saat Ngeuyeuk Seureuhmengungkapkan alasan pelantun "Anganku Anganmu" tersebut menjalani prosesi tersebut. 

"Karena Yaya keturunan Sunda, makanya memakai prosesi Ngeyeuyeuk Seureuh," kata Anggi kepadaSuara.com.

Sekadar diketahui, prosesiNgeuyeuk Seureuh yang dilakukan jelang pernikahan Raisa dan Hamish Daud ini tidak boleh dihadiri sembarang orang. Biasanya ritual hanya dihadiri kedua calon pengantin beserta keluarga terdekat yang sudah dewasa, dan orang yang sudah berumur dan dianggap perlu.

Anak gadis, anak lelaki yang belum akil balig atau dewasa serta perempuan yang telah berumur namun belum pernah menikah tidak diizinkan hadir dalam upacara ini.

Karena itu, tak heran jika hanya para kerabat dan keluarga terdekat menghadiri ritual yang dijalani penyanyi kelahiran 6 Juni 1990 tersebut.

Penyanyi berdarah Sunda-Belanda itu akan mengakhiri masa lajangnya dengan Hamish Daud di Mid Plaza Sudirman, Jakarta Pusat, pada 3 September 2017. Kabar ini juga dibenarkan oleh perwakilan KUA kecamatan Tanah Abang.