Mengintip Pabrik MG di Cikarang, Pakai Teknologi Robotik dan AI

pada 10 bulan lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id-MGMotors Indonesia sudah mengumumkan akan mulai memproduksi lokal jajaran mobil-mobil listriknya. Pabriknya sendiri berada di Cikarang, Jawa Barat, yang sudah dilengkapi dengan teknologi robotik dan AI.

NewMGZS EV dan MG 4 EV akan menjadi dua mobil perdana yang merasakan hasil produksian tangan-tangan robotik dan penerapan teknologi kecerdasan buatan.

Pahbrik tersebut juga akan dilengkapi dengan lini produksi otomatis, pusat pengujian kualitas, hingga fasilitas canggih perakitan baterai EV.

 

 

Pada sisi produksi model kendaraan listrik murni atau BEV, terdapat pula fasilitas perakitan baterai listrik. Fasilitas ini menerapkan modul teknologi Cell-to-Pack (CTP) yang mengeliminasi atau mengurangi jumlah modul baterai dan secara langsung mengatur Battery Cells.

Modul ini memberikan beberapa keuntungan, di antaranya menyederhanakan struktur keseluruhan baterai dan memberikan ruang lebih luas dibanding modul Cell-to-Module (CTM); memperbesar kapasitas baterai namun dengan berat yang lebih ringan; serta meningkatkan kepadatan energi baterai.

Sistem manajemen produksi yang diterapkan juga akan menggunakan sistem AI dan robotika modern untuk mewujudkan efisiensi produksi yang unggul.

Selain itu, pabrik baruMGtersebut dirancang untuk mematuhi standar lingkungan internasional dengan inisiatif seperti penggunaan energi terbarukan dan pengelolaan bebas limbah.

Arief Syarifudin, Marketing & PR Director MG Motor Indonesia, menyampaikan,MGadalah pemain global dengan komitmen kuat dalam membangun ekosistem EV dunia.

"Kehadiran pabrik manufaktur MG di Indonesia adalah buktiMGserius untuk menjadi pemain kunci di Asia Pasifik,” ujar Arief dalam keterangan resminya.

 

 

Fasilitas manufaktur MG di Indonesia tidak hanya akan menciptakan dampak positif secara signifikan di wilayah Asia Tenggara, tetapi juga akan menjadikanMGsebagai pemimpin utama dalam menyelaraskan produksi kendaraan di kawasan ini.

Keberadaan pabrik ini tidak hanya menjadi sumber lapangan pekerjaan, melainkan juga akan mengoptimalkan distribusi kendaraan listrik MG ke seluruh wilayah Asia Tenggara.