Meta Uji Coba Facebook dan Instagram Berbayar yang Bebas Iklan

Uzone.id– Jangan aneh kalau nantinya platform media sosial tidak bisa dinikmati secara gratils lagi kedepannya. Pasalnya, beberapa platform medsos sudah mulai menguji coba layanan berbayar mereka saat ini.

Instagram dan Facebook jadi dua media sosial yang sedang melakukan pengujian layanan berbayar bebas iklan di platform mereka, dan rencananya akan mulai diterapkan dalam beberapa bulan yang akan datang.

Melansir dari laporanReuters, orang dalam Meta mengungkapkan kalau dua aplikasi ini sedang menguji coba paket langganan bebas iklan untuk pengguna di wilayah Eropa.

Paket berlangganan bebas iklan ini disebut sebagai upaya Meta untuk mematuhi peraturan yang ada di wilayah Uni Eropa soal kebijakan personalisasi data pengguna untuk keperluan iklan.

Nantinya, pengguna yang membayar paket ini akan terbebas dari iklan Meta yang dipersonalisasi dari data mereka. Sementara itu, pengguna gratisan Instagram dan Facebook harus rela membiarkan Meta menggunakan data pribadi mereka untuk keperluan iklan yang ditargetkan. 

Dengan adanya paket langganan seperti ini, Meta berharap masih bisa patuh pada peraturan Uni Eropa tanpa harus menghalangi bisnis iklan yang jadi sumber cuan mereka.

“Perusahaan percaya pada layanan gratis yang didukung oleh iklan yang dipersonalisasi, namun sedang menjajaki opsi untuk memastikan kami mematuhi persyaratan peraturan yang terus berkembang,” kata salah satu perwakilan Meta.

Rencana biaya paket langganan ini juga telah dalam tahap diskusi dimana Meta berencana membanderol paket bebas iklan ini seharga USD10,49 per bulan atau Rp160 ribuan. Untuk akses mobile, Meta membanderol dengan harga lebih tinggi yaitu USD13,62 atau Rp200 ribuan per bulan.

Walau harga ini terbilang mahal untuk langganan platform media sosial, pihak Meta menyebut kalau biaya tersebut sudah paling layak untuk platform mereka.

Instagram dan Facebook jadi media sosial selanjutnya yang melakukan uji coba layanan berbayar, pasalnya TikTok juga diketahui sedang melakukan uji coba paket premium ke beberapa pengguna di Amerika Serikat.

Sebelumnya, Twitter atau X sudah lebih dulu menghadirkan paket layanan lewat Twitter Blue yang menghadirkan beberapa benefit, termasuk bebas iklan, centang biru, fitur edit, dan lain sebagainya.