Mukena Pin Emas SyahriniSold Out, Ditjen Pajak Tagih Pajak Rp1,7 M

Syahrini dan Reino Barack (Foto: Tomi Tresnady/Uzone.id)

Uzone.id- Syahrini memanfaatkan berkah bulan Ramadan dengan berjualan mukena. Tentu saja, rancangan mukena ala Incess pastinya dibuat dengan sentuhan spesial.

Istri Reino Barack itu memberikan merek mukenanya Fatimah Syahrini. Pilihannya ada tiga warna, yakni pink, putih dan cokelat.

Mukena produksi Fatimah Syahrini terkesan mewah karena berhias pin bertuliskan SYR yang terbuat dari emas 24 karat. Harganya dibanderol hingga Rp3,5 juta.

Baca juga:Pesbukers, Saur Seger dan Gado-gado Sahur Kena Semprit KPI

Baca juga:Bahas Aib Yama Carlos, 'Pagi-Pagi Pasti Happy' Kena Tegur KPI

"Pin SYR di mukena Incess berlapis emas 24 karat," Syahrini promosi di Insta Strory, beberapa waktu yang lalu.

Memiliki followers hingga 28,8 juta, tentu saja mudah bagi Syahrini untuk menjual produknya dengan cepat.

Terbukti, 5000 pieces mukena yang diproduksi Syahrini sudah ludes terjual.

Syahrini pun bersyukur mukenanya bisa laris manis alias sold out. "Alhamdulillah terima kasih yang tak terhingga," ungkap Syahrini di Insta Story.

Namun, Syahrini mungkin tak bisa tidur tenang karena tiba-tiba akun Twitter Ditjen Pajak RI menyinggung pajak yang harus dibayar dari penjualan 5000 mukena.

"Penjualan mukena 5000 buah @ Rp. 3,5 juta. Rp. 3.500.000 x 5000 = Rp. 17,5 Miliar. PPN 10% = Rp. 1,75 Miliar," tulis akun @DitjenPajakRI, seperti dilansir Uzone.id, Rabu (29/5/2019).

Meskipun Ditjen Pajak tak menyebut langsung nama Syahrini, namun netizen sudah tahu sasaran Ditjen Pajak adalah pelantun 'Restu' itu.