MWC 2022: Andalkan 5G, Qualcomm dan Microsoft Bersatu Bikin Teknologi Ini

pada 3 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id– Perhelatan MWC 2022 akhirnya kembali digelar di Barcelona, Spanyol. Salah satu pengumuman menarik dari Qualcomm adalah kerja sama dengan raksasa teknologi lainnya, Microsoft dalam memanfaatkan jaringan 5G.

Qualcomm dan Microsoft bersatu untuk menyederhanakan dan mempercepat penerapan 5G melalui solusichip-to-cloud.

Di saat pabrik mendigitalkan dan bertransformasi, dan industri menjalani transformasi digital, solusi canggih dan infrastruktur konektivitas dianggap penting untuk memberikan kerangka kerja yang diperlukan untuk aplikasi perusahaan modern, seperti robotika dan manufaktur, hingga kecerdasan buatan (AI),augmented reality(AR) dan lain-lain.

Nah, solusi ini diwujudkan melalui arsitektur konektivitas pribadi yang menggabungkan teknologi Qualcomm 5G dan ekosistem Azureprivate multi-access edge compute(private MEC) milik Microsoft, termasuk Azure Private 5G Core.

Baca juga:Samsung Bakal Rilis Laptop Baru di MWC 2022?

Saat ini, solusi jaringan seluler pribadi yang sudah ada membutuhkan waktu beberapa bulan untuk dapat diterapkan. Manfaat dari solusi ini adalah periode waktu penerapannya menjadi jauh lebih singkat, sehingga memudahkan bisnis dan entitas untuk mengadopsi 5G private network untuk perusahaan.

Solusi yang dibikin Qualcomm Private Network RAN Automation dan Azure private MEC ini diklaim dapat membuat perusahaan menghindari tantangan dan biaya yang dikeluarkan dalam pemilihan vendor, integrasi, manajemen, pemantauan kinerja, penskalaan, dan banyak lagi.

Singkatnya, Qualcomm dan Microsoft menyatukan solusi hardware dan software, dan memberikan peluang untuk peningkatan yang signifikan, yang pada akhirnya mempercepat adopsi global 5Gprivate network.

Baca juga:6 Kelebihan Snapdragon 8 Gen 1

“Kolaborasi kami dengan Microsoft menawarkan pendekatan yang unik, hemat biaya, dan efisien dalam merancang, menerapkan, mengoperasikan, dan memantau 5G private network,” tutur Senior Vice President and General Manager, 5G Mobile Broadband and Infrastructure Qualcomm Technologies, Durga Malladi dalam pernyataan resminya yang diterimaUzone.id.

Ia melanjutkan, “dengan mengurangi hambatan seperti waktu, uang, dan sumber daya, kami yakin penawaran end-to-end ini akan mempercepat adopsi global perusahaan yang mengintegrasikan jaringan pribadi ke dalam praktik mereka.”

Di ajang MWC ini, ada beberapa solusi teknologi yang akan dipamerkan, termasuk Autonomous Mobile Robots (AMR), 5G AI Box, kamera IP, lidar, dan lainnya.

Sementara deretan komponen utama dari solusi ini meliputi Qualcomm Private Networks RAN Automation, Azure private multi-access compute (private MEC), dan perangkat 5G dari Qualcomm yang memberikan kinerja radio lebih tinggi dan menawarkan fleksibilitas agar dapat memberikan beberapa opsi konektivitas yang tepat.