Pasar Kaget di Jatinegara, Tradisi Malam Lebaran yang bikin Macet

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Pasar Kaget atau Pasar Malam mulai bermunculan di sekitar Stasiun Jatinegara, Jakarta Timur. Pasar Kaget di saat malam takbir ini menjadi tradisi tersendiri warga Jatinegara dari tahun ke tahun.

Pantauan di lokasi, pedagang tampak telah memenuhi trotoar Jalan Matraman Raya, Jalan Bekasi Barat dan Jalan Bekasi Barat I. Bahkan, sejumlah pedagang memaksakan diri untuk menggelar lapak di sepanjang jalur TransJakarta, namun aparat tetap tak mengizinkan.

"Mulai dari Matraman Raya hingga Bekasi Barat," kata Camat Jatinegara Nasrudin Abu Bakar di lokasi, Kamis (14/6).

Menurutnya, Pasar Kaget ini adalah tradisi dari warga yang berkembang sejak lama dan selalu menimbulkan kemacetan. Untuk itu, tahun ini ia tak mau kecolongan lagi. "Iya sudah tradisi dari dulu, kalau enggak kita antisipasi macet total ini," ucapnya. 

Nasrudin menjelaskan, para pedagang sebenarnya diperbolehkan berjualan di jalan setelah TransJakarta sudah tidak lagi beroperasi. Namun, daripada terjadi bentrokan antara pedagang dan aparat, akhirnya para pedagang diperbolehkan berjualan.

"Maksimal jalur busway jam 22.00 WIB, tapi pedagang maksa mulu, daripada bentrok. Tahun lalu juga gitu, waktu itu ada Pak Wali, jam 21.00-an udah dilepas sama Pak Wali," katanya.

Mengingat pedagang banyak yang mendesak untuk menggelar dagangannya, akhirnya jalan Bekasi Barat ditutup oleh polisi dan Satpol PP, kecuali jalur TransJakarta. Kini, para pedagang berjualan di sepanjang Jalan Bekasi Barat. Sedangkan, kendaraan dialihkan ke jalan Bekasi Barat I.