Pemerintah: Harga Mobil Listrik Gak Bakal Murah, Tapi Perawatannya Murah, Oiya?

Uzone.id- Seberapa menjanjikan sih mobil listrik di Indonesia? Seberapa layak sih untuk dibeli dan dipakai harian? Sampai seberapa mahal sih punya mobil listrik?

Semua pertanyaan-pertanyaan tersebut kayaknya pas diutarakan saat Indonesia mencoba untuk mentransisikan mobil-mobil bermesin bakar konvensional menuju mobil listrik.

Atau, memang kdua jenis sumber penggerak ini dibiarkan berjalan berbarengan sambil menunggu seleksi alam, mana yang akan punah.

Video Test Ride Honda ADV 150:

Apalagi sekarang jalan mobil listrik bisa dibeli massal makin terbuka setelah pemerintah mengeluarkan kebijakannya.

Uniknya, pemerintah melalui Kemenperin mengungkap kalau harga jual mobil listrik gak bakal murah, tapi biaya kepemilikannya yang murah. Oiya?

"Harga dasarnya mobil listrik tidak begitu mahal, masih affordable lah. Jadi memang lebih mahal sedikit," ujar Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kemenperin, Putu Juli Ardika.

Kenapa gak juga lebih murah padahal udah disediakan insentif? Karena faktor kapasitas baterai yang jadi perhitungan. Makin besar, makin mahal. Jadi, bakal lebih mahal dari mobil hybrid yang punya baterai gak sebesar mobil listrik murni.

Tapi pemerintah menghimbau, publik jangan hanya melihat harga jualnya yang mahal. Karena biaya kepemilikannya malah lebih murah dari mobil bermesin bakar konvensional.

"Masyarakat perlu tahu kalau pakai ICE itu segini biayanya, kalau hybrid segini, plug-in segini. Itu semua kan ada kajiannya dan kita akan coba sosialisasikan," tutupnya.