Pengendara Harus Punya 5 Aplikasi Peta Ini

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

PEKAN lalu, Kepolisian Republik Indonesia mengeluarkan larangan penggunaan aplikasi peta saat berkendara, baik mobil maupun sepeda motor. Namun, ada pengecualian untuk aplikasi yang sudah bawaan mobil.

Kebijakan itu menuai kontroversi mengingat aplikasi peta sudah menjadi kebutuhan berkendara di tengah perubahan tata kota yang begitu cepat. Apalagi, akurasi aplikasi peta dan navigasi semakin baik. Gawai mencoba mengingatkan kembali beberapa aplikasi peta dengan fitur-fitur yang memudahkan pengendara.

1. Google Maps

Google Mapsmerupakan aplikasi peta bawaan pada hampir setiap ponsel pintar. Anda akan mendapatkan petunjuk arah standar. Ada juga update lalu lintas langsung, info tentang jadwal transit publik (jika tersedia), dan berisi informasi tentang hampir setiap bisnis yang diketahui berdasarkan lokasi. Inilah yang kami sarankan untuk Anda coba dan mulai terbiasa dulu karena sulit menemukan pengganti semua fiturnya. Selain gratis, Anda bisa mengunduh peta secara offline untuk penggunaan sementara. Anda juga dapat mengunduhGoogle Street Viewuntuk melihat lebih dekat tujuan, bisnis, dan bahkan rumah.

2. Waze

Waze adalah aplikasi navigasi Google kedua dalam daftar yang berbagi beberapa fitur dengan Google Maps. Namun, Waze lebih prima dengan fitur update lalu lintas hidup yang bersumber dari orang-orang yang benar-benar berkendara di lalu lintas. Anda dapat memastikan untuk tidak ngebut, memeriksa lokasi polisi, dan menemukan informasi yang berguna lainnya. Juga dapat menemukan SPBU di rute Anda, berbagi lokasi dengan teman-teman, dan bahkan ada sistem peringkat bagi mereka yang benar-benar berkontribusi terhadap pengalaman tersebut. Ini sepenuhnya gratis tanpa pembelian dalam aplikasi.

3. Polaris GPS Navigation

Navigasi Polaris mencoba menjadi aplikasi navigasi all-in-one dan dalam banyak kasus berhasil. Fitur terbesarnya adalah akses ke peta Google Maps, Open Street Map, Map Quest, dan Cycle Route Maps. Ini juga dilengkapi beberapa format koordinat, rekam jejak, sistem manajemen waypoint yang unik, dan fitur standar Anda petunjuk belokan demi belokan. Ada juga beberapa fitur untuk kegiatan seperti memanjat, memancing, berburu, dan kegiatan outdoor lainnya.

4. Scout GPS Navigation

Scout sebenarnya adalah aplikasi GPS yang lebih tua dengan tampilan baru. Dulu disebut TeleNav kemudian mengganti nama ikon dan tampilannya untuk memberi kesan segar. Ini masih merupakan aplikasi navigasi yang andal dan stabil dengan semua fitur dasar, termasuk navigasi belokan demi belokan. Namun, Scout GPS lebih berfokus pada orang daripada navigasi sehingga memiliki keunikan tersendiri. Aplikasi ini dapat mengirim teks secara otomatis ke ETA Anda dan memberi tahu Anda bila orang lain membutuhkan Anda.

5. Maps.me

Maps.me adalah aplikasi navigasi dan aplikasi GPS gratis lainnya. Ini menampilkan peta offline, petunjuk arah belokan demi belokan, dan memperbarui peta melalui Open Street Map. Ada juga bookmark, pencarian offline, data lalu lintas (jika ­tersedia), dan dukungan di seluruh dunia. Ini merupakan pesaing Google Maps, juga benar-benar gratis tanpa pembelian dalam aplikasi.***