Pentingnya Menabung Sejak Kecil

pada 8 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Menabung, sebuah tindakan sederhana, tetapi memiliki dampak yang luar biasa. Sejak kecil, kita semua pasti sudah dikenalkan dengan hal yang satu ini, baik itu melalui guru di sekolah maupun melalui orang tua di rumah. Lalu, seberapa pentingkah menabung itu?  

Ada pepatah mengatakan “alah bisa karena biasa”. Suatu hal yang sulit dilakukan, namun karena sudah sering dikerjakan maka akan menjadi sebuah kebiasaan.Kebiasaan ini, akan membentuk sebuah karakter seseorang yang berujung menjadi suatu budaya, seperti halnya budaya menabung yang sudah kita kenal sejak kecil.

Untuk membentuk karakter anak menjadi gemar menabung, dibutuhkan perbuatan nyata yang harus dilihat secara langsung oleh anak tersebut.

Menurut teori kognitif sosial, Albert Bandura, seseorang akan belajar dari orang lain dengan cara memperhatikan orang (model) tersebut. Terkadang perilaku seseorang bisa timbul hanya karena proses modeling (peniruan).

Sama halnya dengan teori Bandura, anak kecil mudah sekali meniru perilaku orang lain yang dilihatnya. Misalnya, kalau sejak kecil sang anak sudah diajarkan untuk menabung atau dia sering melihat orang di sekitarnya gemar menabung maka anak tersebut akan melakukan hal yang sama. Kalau sudah begitu, sang anak akan punya motivasi untuk menabung secara terus-menerus. Kenapa?

Pada proses ini, anak sudah mengenal reward atau punishment yang diterimanya setelah melakukan suatu hal. Mereka mengetahui kalau menabung itu merupakan hal yang menguntungkan untuk diri sendiri dan uang yang telah disimpan itu kelak bermanfaat suatu hari nanti, itulah reward yang didapatkan.

Lalu, kecenderungan untuk menabung pun akan semakin besar. Sebab, sang anak dapat mempersepsikan kalau tindakannya itu untuk mendapatkan keuntungan. Maka dari itu, peran orang tua dalam mendidik anak untuk menabung sangat dibutuhkan.

Pernyataan serupa juga diterangkan oleh salah satu Mahasiswa Psikologi, Universitas Diponegoro, Meralda Juliana Purada Tobing, “Sebaiknya tuh, orang tua lebih memperhatikan setiap perkataan dan tindakannya supaya apa yang anak-anak lihat dari perkataan dan tindakan itu adalah perkataan dan tindakan yang baik. Jadi, yang dia produksi nantinya itu yang juga baik-baik.”

Tak hanya itu, budaya menabung juga memiliki dampak positif yang dapat dirasakan oleh anak-anak dan tentu berguna untuk di masa yang akan datang nanti.

Dilansir dari manfaat.co.id, ada pun keuntungan yang diperoleh anak-anak jika mereka menabung, seperti belajar untuk mengatur uang yang dimiliki, belajar disiplin karena menabung membutuhkan konsistensi, dan ketekunan lebih menghargai uang karena si anak diajarkan untuk menyisihkan uang.

Berita Terkait