Penumpang KA Bandara Soetta Diimbau Pesan Tiket Secara Online
Kereta Bandara Soekarno Hatta (Soetta) telah resmi diuji coba untuk umum pada 26 Desember 2017 silam. Masih banyak hal yang masih menjadi pekerjaan rumah bagi PT Railink selaku anak perusahaan dari PT KCI dalam sistem pelayanannya, terlebih dalam sistem pembelian tiket kereta bandara.
Priyo, staf komersial PT Railink, mengatakan untuk ke depannya demi memperlancar pembelian tiket kereta bandara, pihak PT Railink akan lebih mendorong para penumpang memanfaatkan fasilitasmobileuntuk pembelian tiket kereta dari dan menuju bandara Soekarno Hatta.
"Ya kita mau galakkan di sana karena sampai saat ini orang itu masih gunakanvending machine, kita sih maunya mengarahkannya nanti kemobile appsmaupuninternet booking," ujar Priyo kepadakumparan(kumparan.com) saat ditemui di Stasiun Sudirman Baru (BNI City), Senin (1/1).
Diarahkannya pembelian tiket ke sistem pembelian online, menurut Priyo untuk mendukungcashless societyyang saat ini tengah diterapkan hampir di seluruh moda transportasi. Ia menyebut, PT Railink tak akan mengeluarkan kartu khusus layaknya Commuterline, semua pembayaran tiket akan diarahkan lewat pembelian online nantinya.
"Kita jadi enggak akan menerbitkan kartu khusus, jadi semua lewat online baik debit,prepaid,credit card, termasuk yang divending machine," ujar dia.
Untuk beberapavending machineyang telah disiapkan di beberapa spot di stasiun Sudirman Baru, akan dijadikan alternatif terakhir bagi siapapun yang memiliki tak jadwal pasti. Mobile apps akan lebih diutamakan juga untuk mempersingkat waktu bagi para penumpang dalam membeli tiket kereta bandara.
"Vending machineini alternatif terakhir, kami inginnya sih semuamobile bookingatau lewatapps-nya karena semua kan lewat online. Sehingga ini jadi pilihan terakhirlah, makanya kita siapkannya sederhana, kayak tiketnya cuma kertas," sambung dia.
Hal itu dilakukan PT Railink untuk mendukungcashless society. "Selain itu juga mengurangi antrean menumpuk yang selalu terlihat di setiap stasiun kereta," kata Priyo.
Disinggung soal harga promo tiket KA bandara sebesar Rp 30 ribu per penumpang yang masih diterapkan PT Railink, Priyo menuturkan hal tersebut nantinya akan kembali mengalami penyesuaian. Penyesuaian harga akan mulai berlaku usai stasiun Sudirman Baru diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kurang lebih rencana harga promo akan mulai kita hilangkan, setelah besok acara peresmian oleh Pak Presiden akan kita sesuaikan kembali harganya," tutupnya.