Perempuan Pakai Rok Mini di Arab Ditangkap

pada 7 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Polisi di Arab Saudi telah menangkap seorang perempuan muda mengabadikan dirinya saat mengenakan rok mini dan kaus lengan pendek di tempat umum dalam sebuah video.

Perempuan muda yang diketahui seorang model bernama Khulood, membuat marah polisi di negara Islam tersebut. Setelah mengunggah video klip pendek di Snapchat saat tengah berjalan di sekitar benteng bersejarah di Ushayqir, provinsi Najd yang sangat konservatif.

TV pemerintah Arab Saudi melaporkan, polisi di Ibu Kota Riyadh telah menangkap perempuan tersebut karena mengenakan pakaian yang tidak sopan, dan merujuk kasusnya ke jaksa penuntut umum negara tersebut.

Rekaman itu memicu perdebatan sengit tentang media sosial, dan beberapa orang meminta pihak keamanan untuk menangkapnya. Sementara itu, yang lainnya memuji "keberanian" Khulood.

Di Arab Saudi, perempuan wajib memakai abaya, jubah longgar dan panjang dan memakai jilbab panjang saat di depan umum.

Dalam video itu, tampak menunjukkan Khulood berjalan mengelilingi sebuah benteng bersejarah di Ushayqir.

Ushayqir Heritage Village, yang berjarak sekitar 96 mil dari Riyadh, berada di Najd, salah satu provinsi paling konservatif di negara itu.

Jurnalis Khaled Zidan mengungkapkan,  "Kembalinya Haia (polisi agama) di sini adalah suatu kewajiban."

Sementara penulis dan filsuf, Wael al-Gassim, penulis dan filsuf, mengatakan kepada BBC dirinya terkejut melihat tweet penuh kemarahan dan menakutkan.

"Saya pikir dia telah membom atau membunuh seseorang. Ceritanya ternyata tentang roknya, yang tidak mereka sukai," imbuhnya. (Mirror)

 

Berita Terkait: