Pesawat Rp 5,3 M yang Dijual Lewat Facebook Pernah Dipakai Pelita Air

pada 6 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Sebuah pesawat jenis Fokker 100 dijual oleh seseorang di media sosial, Facebook. Usut demi usut, ternyata pesawat yang dijual seharga Rp 5,3 miliar tersebut pernah dipakai PT Pelita Air Service (PAS).

"Iya harganya segitu, Rp 5,3 miliar kalau kalau barunya ya sekitar Rp 20 miliar, dokumen-dokumennya lengkap," kata Penjual pesawat yang merupakan salah satu pegawai lembaga lelang, Malik, kepadakumparan, Sabtu (29/12).

Malik menambahkan pesawat Fokker 100 tersebut beroperasi sekitar akhir tahun 1995. Kondisi pesawat memang tidak sepenuhnya berfungsi secara normal. kalau dipersentasekan hanya 75 persen. Mesin turbofan yang berada di belakang pesawat pun sudah tidak ada.

"Kondisinya 75 persen lah, kalau untuk terbang memang tidak bisa, tapi kalau untuk sekadar jalan di ladasan ya bisa. Mesinnya masih ada lengkap. Cuma mesin pendorong di baling-baling enggak ada," lanjutnya.

Saat ini pesawat tersebut berada di pangkalan udara Pondok Cabe, Jakarta Selatan. Selain itu, Malik bilang jika sudah ada tawaran dari beberapa orang yang tertarik sejak diposting 15 jam yang lalu.

"Udah ada yang tawar tapi harganya kurang cocok," tutupnya.

Fokker 100 merupakan sebuah pesawat komersial buatan Fokker yang ditujukan untuk menggantikan Fokker F28 Fellowship.

Pesawat ini dilengkapi dengan dua mesin turbofan Rolls-Royce Tay, yang memiliki tingkat kebisingan yang rendah dan irit bahan bakar daripada mesin Rolls-Royce Spey yang dipakai pada Fokker F28.

Pesawat ini lebih panjang 5,92 meter dibanding F28-4000 (F28 yang paling besar) karena itu meningkatkan kapasitas penumpang dari 85 menjadi 109.

Pesawat ini sangat populer pada tahun 1980-an karena belum memiliki pesaing dan memiliki biaya perawatan yang rendah. Namun setelah diperkenalkannya Boeing 737 and Airbus A319, penjualan pesawat ini serta keuntungan perusahaan Fokker menjadi terganggu.

Fokker 100 diproduksi dari tahun 1986 sampai tahun 1997 (di mana pada tahun itu Fokker menyatakan bangkrut) dan sebanyak 283 unit telah dibuat. Pada Juli 2012, kurang lebih 156 F100 dari 30 maskapai beroperasi di seluruh dunia.