Piaggio Bangun Pabrik di Cikarang, Pemerintah Dorong Ekspor Vespa

pada 3 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Ilustrasi (Foto: Tomi Tresnady / Uzone.id)

Uzone.id- PT Piaggio Indonesia - yang menaungi merek Vespa, Piaggio, Aprilia, dan Moto Guzzi
- telah melakukan groundbreaking fasilitas produksi sepeda motor di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa (9/11/2021).

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di acara Groundbreaking Pembangunan Fasilitas Produksi Piaggio mengatakan bahwa sepeda motor merupakan salah satu moda transportasi yang sangat penting bagi masyarakat Indonesia, sehingga potensi industri otomotif untuk mengisi pasar kendaraan bermotor masih sangat besar. 

Apalagi, Indonesia merupakan pangsa pasar sepeda motor terbesar di ASEAN dengan penjualan pada tahun 2020 sebanyak 3,66 juta unit dan market share sebesar 38 persen.

Managing Director & Country CEO PT Piaggio Indonesia, Marco Noto La Diega menyampaikan, terwujudnya investasi ini tidak lepas dari dukungan Pemerintah Indonesia.

BACA JUGA:New Mitsubishi Xpander Meluncur: Makin Mewah dan Makin Canggih

1. Hubungan Indonesia dan Italia

(Foto: PT Piaggio Indonesia)

Piaggio menantikan dukungan dan kerja sama selanjutnya, dan semoga pembangunan ini bisa meneguhkan eksistensi perusahaan dan berdampak terhadap perekonomian Indonesia, seperti membuka lapangan kerja, serta meneguhkan hubungan antara Indonesia dengan Italia.

“Kami percaya proyek ini akan memperkuat kontribusi PT Piaggio Indonesia di sektor otomotif, serta meningkatkan pengalaman dan keterikatan terhadap merek kami,” kata , Marco Noto La Diega dalam pernyataan resminya.

2. Pertumbuhan Sangat Memuaskan

(Foto: PT Piaggio Indonesia)

Kemudian, Agus Gumiwang mengatakan, pada triwulan III tahun 2021, pertumbuhan sektor industri alat angkutan menunjukkan angka yang sangat memuaskan, yaitu mencapai 27,84 persen.

Pertumbuhan dua digit ini dicetak oleh industri alat angkutan selama dua triwulan berturut-turut.

“Bahkan, untuk data penjualan sepeda motor, pada triwulan III-2021, tercatat sebanyak 1,52 juta kendaraan terjual atau naik sebesar 30 persen dibanding triwulan III-2020. Kenaikan yang sangat besar ini mengindikasikan pemulihan ekonomi yang on the right track,” ungkapnya.

3. Potensi Industri Sepeda Motor

(Foto: PT Piaggio Indonesia)

Agus Gumiwang menyebut potensi industri sepeda motor nasional saat ini berjumlah 26 perusahaan industri dengan total nilai investasi mencapai Rp10,05 triliun untuk kapasitas produksi secara keseluruhan sebesar 9,53 juta unit per tahun.

Kemudian, ada lebih dari 1,5 juta orang yang bekerja di sepanjang rantai nilai industri tersebut.

Indonesia pun memiliki target mencapai posisi tujuh besar ekonomi dunia pada 2030. Artinya, dengan posisi tersebut, daya beli masyarakat terhadap kendaraan bermotor akan semakin meningkat.

“Sepeda motor produksi dalam negeri saat ini telah mampu menembus pasar ekspor ke berbagai negara di kawasan Asia, Eropa Barat dan Amerika Latin,” ujar Agus Gumiwang.

Kinerja ekspor produk sepeda motor roda dua dan tiga pada periode Januari-September 2021 tercatat sebanyak 626 ribu unit dengan devisa yang dihasilkan mencapai Rp14,5 triliun.

BACA JUGA:5 SUV Terbaru Mazda yang Akan Meluncur 2022 dan 2023

4. Dorong Ekspor

(Foto: PT Piaggio Indonesia)

Pemerintah Indonesia mendorong Piaggio bisa melakukan pengembangan teknologi elektrifikasi sepeda motor serta menjadikan Indonesia sebagai basis produksi dan hub ekspor sepeda motor ikonik Italia dari Indonesia ke dunia

Agus Gumiwang optimistis terhadap pengembangan bisnis yang dijalankan Piaggio melalui perakitan Vespa “Made in Indonesia", bisa menjadi salah satu produk unggulan kebanggaan Indonesia.

“Selain itu, dapat meningkatkan customer loyalty serta memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi perekonomian nasional,” ucap dia.