Platform Digital Bebaskan Musisi dari Kungkungan Label

pada 3 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Host Yudi Agustia (kiri) dan Thufail Al Ghifari (Foto: Uzone.id)

Uzone.id- Ada banyak hal positif ketika musisi era sekarang berhadapan dengan platform digital. Misalnya saja, dengan adanya platform digital membuat musisi terbebas dari 'kungkungan' label.

Di era 1990an ketika major label masih berjaya, musisi harus melewati birokrasi yang rumit saat mau membuat karya dan sarat intervensi produser label. Untuk produksi lagu pun diarahkan agar lirik atau syairnya sesuai dengan permintaan label.

Hal itu dikatakan oleh Thufail Al Ghifari, musisi hip-hop yang telah mengeluarkan empat album, ketika berbicara kepadahostYudi Agustia di programUzone Talksbertajuk "Fanatisme Musik di Era Digital" pada Kamis (7/10/2021).

BACA JUGA:Koin Shiba Inu Viral di Indonesia Gara-gara Twit Elon Musk

“Kita gak bisa ungkapin apa yang ada di dalam hati kita, jati diri kita. Dengan adanya platform digital kita bisa belajar membuat karya kita sendiri dan memasarkannya sendiri. Mungkin itu nilai plusnya dari platform digital ya, untuk keberlangsungan musik,” kata Thufail.

Selain itu, kata Thufail, musisi juga bisa secara personal dan independent memproduksi karya sendiri. Bisa membangun dan mencari pasarnya sendiri.

Menurutnya, era digital ini menguntungkan musisi karena dirinya sudah tidak peduli sama aturan-aturan yang biasa dijalankan atau dibudayakan oleh major label pada era 1990an.

“Pokoknya lagu tuh harus cinta,” satirnya sambil tertawa.

Setelah meraih kemerdekaan berkarya berkat kehadiran platform digital, Thufail berujar, untuk membuat lagu pun sudah tidak terbebani oleh target lagu harus viral atau nge-hits.

“Kayak saya tuh gak mau mikir lagu ini tuh bakal meledak di pasaran atau engga, harus hits atau viral. Yang penting lepas, batinnya puas, tenang sudah gue dokumentasiin nih gagasan gue. Mau laku atau nggak nomor dua, yang penting rilis,” kata musisi yang juga jadi pengusaha kopi ini, seraya tertawa.

Meski zaman sudah serba digital, sebagai musisi, Thufail tidak meninggalkan unsur analog. Dia masih ingin membuat karya lagu direkam dalam vinyl.