Presdir GM Indonesia Mundur
General Motors (GM) mengumumkan peralihan struktur manajemen untuk bisnis di Asia Tenggara menjadi satu kepemimpinan regional menggantikan empat managing director, Selasa (22/8/2017). Selain itu, GM juga menginformasikan pejabat President Director GM Indonesia Gaurav Gupta meninggalkan GM.
Stefan Jacoby, GM Executive Vice President and President of GM International mengatakan, perubahan struktur ini untuk meningkatkan penjualan merek Chevrolet dan meningkatkan keuntungan perusahaan.
“Saat ini kami mengoptimalkan kegiatan operasional kami untuk lebih meningkatkan daya saing dan efisiensi,” kata Stefan Jacoby, dalam siaran resminya.
Pejabat baru bos se-Asia Tenggara
Pucuk pimpinan untuk regional Asia Tenggara diisi oleh Ian Nicholls. Ia bakal menjabat sebagai President GM South East Asia mulai 1 September 2017. Dalam struktural GM, posisinya persis di bawah Stefan Jacoby.
“Dengan satu pimpinan regional menggantikan empat managing director dan sebuah tim kepemimpinan baru, Ian akan menerapkan struktur lebih ramping, sangat fokus pada bisnis yang membentang dari Thailand, Indonesia, Vietnam sampai ke pasar-pasar distributor di bawah satu visi regional yang strategis,” ucap Stefan Jacoby.
Ian Nicholls bertugas memaksimalkan bisnis Chevrolet di Asia Tenggara, salah satunya dengan cara mengoptimalisasi pabrik di Rayong, Thailand. Ian Nicholls mengatakan, dengan struktur bisnis yang baru ini bakal mempercepat pengambilan keputusan dan memangkas birokrasi.
Kerja Ian Nicholls dibantu oleh Sumito Ishii yang menjabat sebagai Vice President Sales, Service and Marketing (VSSM) untuk GM Southeast Asia. Sebelumnya Sumito Ishii memegang peran sebagai Managing Director GM Vietnam dan pejabat sementara dari Managing Director GM Thailand dan Chevrolet Sales Thailand.
20 tahun Gaurav Gupta
Gaurav Gupta sudah bekerja di GM selama 20 tahun. Sebelum menjadi bos GM Indonesia pada 2015, dia menjabat sebagai Managing Director GM Vietnam sejak 2011.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Gaurav atas kontribusinya yang besar terhadap GM di kawasan ini, khususnya di Indonesia dan sebelumnya di Vietnam, di mana ia telah melakukan transformasi bisnis Chevrolet kami secara nyata dengan keberhasilan dalam peluncuran kendaraan-kendaraan model baru, restrukturisasi jaringan diler dan penguatan merek Saya berharap ia sukses dalam karir masa depannya,” ujar,” Stefan Jacoby.