Rabbit Town, Tempat Swafoto Baru di Bandung
Rabbit Town, wisata swafoto (selfie) baru di Kota Bandung mulai ramai pengunjung sejaktrial opening, 11 Januari 2018 lalu. Tempat dengan banyakspotfoto ini menjadi destinasi wisata yang lengkap dengan berbagai fasilitas yang ada. Berlokasi di Jalan Ranca Bentang 30, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabbit Town cocok untuk mengisi liburan akhir pekan bersama keluarga.
Tempat ini dulunya merupakan rumah mewah milik CEO dan Chairman Kagum Group, Henry Husada, yang kemudian disulap menjaditempat wisatabertemakan kelinci. Tak hanyawisata swafoto, pengelola juga menghadirkan berbagaiwahana.
Sejumlah wahana yang ada di sana di antaranya ada wishing wall, sticker room, dove garden, love lock, monkey groove, koi feeding, love light experience, bambi love, dan rabbit villa. Ada pula zona untuk anak seperti mandi bola, taman bermain, serta simulasi perkotaan.
Untuk beberapa wahana dibutuhkan biaya tambahan untuk tiket masuk lanjutan. Tak lupa, ada juga toko cendera mata danfood courtuntuk berbelanja dan mengisi perut sekaligus beristirahat.
Pengunjung membeli tiket dengan cara mengisi saldo minimum sebesar Rp 25.000 dan mendapat kartu yang bisa diisi ulang. Begitu memasuki ruangan, pengunjung akan disambut dengan badut kelinci.
Dengan luas sekitar dua hektare, Rabbit Town sangat kental dengan berbagai ornamen kelinci. Dari mulai lukisan, pajangan, hingga patung besar di berbagai sudut. Terdiri dari dua lantai, wahana Rabbit Town berada diindoordanoutdoor.
Tak hanya kelinci di Rabbit Town
Disebut Rabit Town bukan berarti hanya ada kelinci di sana. Ada pula sejumlah binatang lain seperti ikan koi, burung, hingga monyet. Untuk bisa memberi makan, kita harus membeli tiket lanjutan.
Salah seorang pengunjung, Priska, berpendapat bahwa tepat itu sangat cocok terutama untuk anak kecil untukberekreasi. "Bagus tempatnya untuk anak kecil, bisa untuk rekreasi juga," ujar Priska.
Bila dilihat secara keseluruhan, tempat wisata ini kemungkinan belum rampung seratus persen. Masih ada beberapa hal yang harus dibereskan, seperti tempat parkir dan spot foto lainnya. Papan petunjuk juga belum semua terpasang hingga pengunjung merasa bingung dengan tata letak ke setiap wahana. Meskipun begitu, tidak mengurangi rasa penasaran pengunjung untuk datang dan berfoto ria.
Para pengunjung diharuskan membayar tiket masuk sebesar Rp 25.000. Rabbit Town buka setiap hari pukul 12.00–20.00 WIB. Akses menuju tempat ini sangat mudah, baik menggunakan kendaraan sendiri ataupun umum. Jika menggunakan kendaraan umum seperti angkot, bisa turun di bundaran Ciumbuleuit dan diteruskan dengan ojek hingga ke tempat tujuan. (Elvin Rizki Prahadiyanti)***