Realme 13 Pro Series Debut di India, Segera Meluncur di Indonesia
Uzone.id- Sesuai janji Realme, akhirnya duo Realme 13 Pro dan 13 Pro+ resmi debut secara global, India menjadi negara pertama yang disambangi keduanya. Sabar, Realme 13 Pro dan 13 Pro+ juga akan diluncurkan di Indonesia kok.
Kedua smartphone ini mengombinasikan fitur AI dengan kebolehan sistem kamera sebagai kelebihan utamanya. Ya, untuk kali pertama Realme kenalkan HyperImage+ untuk Realme 13 Pro dan 13 Pro+. Begini detail spesifikasi lengkapnya.
Tampilan depan Realme 13 Pro dan 13 Pro+ masih seperti sebelumn. Layarnya AMOLED dengan tepian melengkung di sisi kiri-kanan yang suguhkan resolusi Full HD+.
Layarnya juga mendukung refresh rate 120Hz dan tingkat kecerahan 2.000 nits yang terang. Kacanya dilapisi Gorilla Glass 7i yang sama seperti Oppo Reno12 5G.
Dapur pacu keduanya sama persis. Realme menyematkan prosesor Snapdragon 7s Gen 2 yang dipasangkan dengan RAM LPDDR4X hingga 12 GB, memori penyimpanan berjenis UFS 3.1 sampai 512 GB, dan baterai dengan kapasitas 5.200 mAh.
Barulah ada perbedaan pada fitur fast charging-nya. Realme 13 Pro didukung SuperVOOC 45W, sementara varian Pro+ didukung SuperVOOC 80W yang dapat mengisi daya hingga penuh dalam waktu 49 menit saja.
Baik Realme 13 Pro dan 13 Pro+ sudah berjalan di Realme UI 5.0 yang dijamin mendapatkan dua versi Android terbaru dan pembaruan keamanan selama 3 tahun ke depan.
Pertama dengan Sony LYT-701
Sisi kamera memang jadi fitur spesial pada Realme 13 Pro dan 13 Pro+. Seperti varian tertinggi, ponsel ini jadi yang pertama dengan kamera utama bersensor 50 MP Sony LYT-701 yang dilengkapi optical image stabilization (OIS) dan kamera periskop dengan sensor 50 MP Sony LYT-600 dengan OIS yang mendukung 3x optical-zoom, 6x in-sensor zoom, dan 120x SuperZoom.
Kalau Realme 13 Pro, memiliki sensor LYT-600 50MP dengan OIS. Dan keduanya punya ultrawide 8 MP serta kamera selfie 32 MP.
Kameranya didukung oleh sistem pencitraan berbasis AI bernama HyperImage+ yang disebut memiliki kemampuan untuk menghasilkan gambar yang setara kamera profesional.
HyperImage+ adalah algoritma pemrosesan gambar dan pengeditan gambar berbasis AI lebih lanjut yang dapat memproses data gambar untuk meningkatkan kualitas visual konten foto dan video.
Tak hanya HyperImage+ untuk meningkatkan kualitas gambar secara keseluruhan, kedua ponsel turut hadirkan kemampuan AI pada pemrosesan gambar dalam domain RAW melalui AI HyperRAW.
Algoritma ini secara signifikan meningkatkan kejernihan gambar dan rentang dinamis guna menangkap cahaya dan bayangan otentik dengan hasil yang nyata. Kemudian, ada AI Pure Bokeh yang membuat kamera dapat mengidentifikasi elemen latar depan, tengah, dan latar belakang secara akurat.
AI Natural Skin untuk menyempurnakan tampilan alami berbagai warna kulit menggunakan pemrosesan AI pada perangkat.
Dan yang terbaru, AI Ultra Clarity. Fitur pengeditan gambar berbasis cloud yang bisa tingkatkan kualitas gambar yang sebelumnya buram, menjadi lebih detail.
Harga dan ketersediaan
Realme 13 Pro dan 13 Pro+ tersedia dalam tiga opsi warna, Monet Gold dan Monet Purple dengan panel kaca, serta Emerald Green yang menggunakan material kulit vegan.
Di India, Realme 13 Pro dijual dengan harga INR26.999 atau Rp5,3 jutaan untuk model 8/128GB, INR28.999 atau sekitar Rp5,6 jutaan untuk 8/256 GB, dan INR31.999 atau Rp6,2 jutaan untuk tipe 12/512 GB.
Kalau Realme 13 Pro+ dijual dengan harga INR32.999 atau Rp 6,4jutaan untuk varian 8/256 GB, INR34.999 atau sekira Rp6,8 jutaan untuk 12/256 GB, dan INR36.999 atau Rp7,2 jutaan untuk versi tertinggi 12/512 GB.
Belum ada kepastian kapan keduanya tiba di Indonesia. Yang jelas, Realme 13 Pro dan 13 Pro+ sudah mengantongi sertifikasi TKDN dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dan Postel dari Ditjen SDPPI Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).