Realme GT 6 vs Poco F6: Adu Ponsel yang Katanya ‘Flagship Killer’
Uzone.id -Realme GT 6jadismartphonepertama di Indonesia yang pakai prosesor Snapdragon 8s Gen 3. Setelah debut perdana di pasaran, tak lama kemudian ada Poco yang meluncurkan ponsel dengan prosesor yang serupa, yakni Poco F6. Perdebatan pun mulai muncul di linimasa, bagus manasihantara Realme GT 6 dan Poco F6?
Debat ‘Bagus yang ini, lebih oke yang itu’ sebenarnya tak cuma terjadi pada Realme GT 6 vsPoco F6saja. Setiap kali ponsel Android -khususnya seri menengah muncul di pasaran, pasti saja kaum mendang-mending ini melakukan komparasi spek untuk menimbang mana yang terbaik.
Realme GT 6 sendiri tersedia di pasaran Indonesia dengan harga Rp7.999.000 untuk opsi memori 12/256 GB, sementara Poco F6 versi termurah 8/256 GB dijual Rp4.999.000 dan tipe termahal 12/512 GB dibanderol Rp5.699.000.
Nah, timUzone.idbakalancompareRealme GT 6 dan Poco F6, bukan saja berdasarkan spesifikasi, tapiuser experiencejuga. Keduanya sudah kami jadikandaily driver, berikut ulasan lengkapnya.
Desain
Menggenggam keduanya, bikin kami berangan-angan liar, ‘Andai desain kedua HP ini digabungkan, pasti bagus’. Kami suka desain bodi belakang berwarna titanium pada Poco F6, tapi juga lebihsregdengan layar melengkung yang diusung Realme GT 6.
Desain belakang Poco F6 lebihsimpledansleeksaja kelihatannya. Gak neko-neko, tapi tetap elegan berkat warna Titanium yang diusungnya. Materialnya tak mungkin juga pakai Titanium, setidaknya usaha Poco bikin ponsel ini berkelas sudah berhasil.
Desain ponsel ini tak memiliki ubahan signifikan dari sebelumnya. Kameranya tetapframe-less, meski lingkaran lensa dan LED flash dibuat sedikit lebih besar dari sebelumnya. Bodinya juga tetap terbuat dari material plastik, namun diberikan jaminan yang lebih baik.
Sementara Realme GT 6 lebih terlihatstand-outdengan warna Fluid Silver yang kami gunakan. Warna silver metaliknya punya dua tekstur,mattepada sebagian besar bodi bagian bawah danglossyseperti cermin pada area kameranya.
Ini yang bikin kami kurang pas. Soal mewah, memang lebih oke dari Poco F6. Tapi areaglossyini mudah sekali kotor karena jejak sidik jari yang menempel. Terlebih, area ini tak ditutupi olehsoftcasebawaan yang diberikan Realme dalam paket pembelian.
Tapi bagaimanapun, kami lebih suka layar yang melengkung pada Realme GT 6. Subjektif memang, tapi layar dengan tepian melengkung bikin visual lebih maksimal karenabezel-less, terasaflagship-nya, dan nyaman saat digenggam.
Makanya, andai saja layar melengkung Realme GT 6 dikombinasikan dengan bodi belakang Poco F6, kayaknya bakal sangat pas.
Oiya soal ketahanan terhadap air dan debu, Realme GT 6 sudah mengantongi rating IP65 yang menunjukkan perlindungan total terhadap masuknya debu dan pancaran air bertekanan rendah dari segala arah.
Kalau Poco F6 sudah IP64 yang berarti memiliki perlindungan terhadap masuknya debu total serta semprotan air dari segala arah.
Layar
Bagaimana soal kualitas layar? Bicara Realme GT 6 terlebih dahulu. Ponsel ini mengusung panel 8T LTPO AMOLED, yang memungkinkan layar menghasilkan warna dan detail yang bagus, intensitas cahaya yang tinggi, tapi juga hemat daya.
Bentangannya 6,78 inci dengan resolusi 1264 x 2780 piksel yang menyuguhkan intensitas cahaya layar yang tak main-main, tembus 6.000 nits padapeak mode. Boleh dibilang, tingkat kecerahan ini paling tinggi di industrismartphonesekarang.
Layarnya mendukungrefresh rateadaptif dari 1Hz sampai 120Hz, mendukung tampilan Dolby Vision, Pro-XDR, kedalaman warna 10-bit, color gamut 100% P3, hingga touch sampling rate sampai 2500Hz yang sangat responsif.
Bagaimana dengan Poco F6? Panelnya AMOLED datar seluas 6,67 inci yang sudah mendukungrefresh rate120Hz, HDR10+, Dolby Vision, dan kedalaman hingga 68 miliar warna. Intensitas cahaya layarnya lebih terang dari sebelumnya, tembus 2.400 nits padapeak mode, dimana resolusi layarnya sudah 1.220 x 2.712 piksel.
Desain layar datar yang diusungnya sebenarnya bagus juga, terlebihbezel-nya pun dibikin Poco tipis dan simetris. Tergantung preferensi kalian saja, bila senangnya main game, tentu layar datar lebih nyaman dan tak seringmistouchsaat main game yang kompetitif.
Realme GT 6 juga unggul dalam hal ketahanan layar, dimana ponsel ini sudah dilapisi Gorilla Glass Victus 2. Sementara Poco F6 Gorilla Glass Victus generasi pertama.
Sistem operasi
Realme GT 6 dan Poco F6 sama-sama berjalan di Android 14. ‘Kulit’ atauuser interface-nya masing-masing Realme UI 5 dan HyperOS.
Di sektor inilah Realme GT 6 unggul telak dari Poco F6. Masing-masing ponsel menyandang predikat ‘flagship killer’ daribrand-nya. Dan namanya ponsel ‘rasa’flagship, harusnya memberikanuser experiencelayaknya ponsel premium, setuju?
Inilah yang kami dapatkan dari Realme GT 6. Pengalaman kami menggunakan ponsel ini maksimal, se-simpletak ada iklan danbloatware. Mana coba ponselflagshipyang masih ada iklan dan aplikasithird-partyyang bejibun di dalamnya? Rasanya gak ada.
Sistem operasinya mulus,scrollingnyaman, fiturnya terutama yang berhubungan dengan AI juga lumayan lengkap. Dan yang terpenting, tak ada iklan sama sekali pada aplikasi bawaannya.
Beda 180 derajat dengan Poco F6. Kaliswipelayar ke kanan saja, sudah muncul iklan. Pilih aplikasinativeseperti File Manager, Security, dan lainnya, muncul lagi iklanpop-upyang memenuhi layar.
Iklan ini sangat mengganggu, malah seperti ponsel yang terinfeksiadware. Mungkin bagi Poco seri M atau X, rasanya agak wajar karena harganya lebih terjangkau, tapi F Series adalah tipehigh-end, rasanya gak wajar saja HP harga Rp5 jutaan lebih masih ada iklan pada sistem operasinya.
Bicara fitur, dalam hal ini AI, Realme GT 6 lebih siap di ranah ini. Snapdragon 8s Gen 3 yang diusung masing-masing ponsel punya kelebihan pada sektorneural processing unit(NPU) yang dapat menangani AI hampir setara Snapdragon 8 Gen 3.
Pada Realme GT 6, pengguna disuguhkan rangkaian fitur AI, seperti AI Night Vision Mode, AI Smart Removal, sampai AI Smart Loop.
AI Night Vision membuat Realme GT 6 mampu merekam video dengan jernih walaupun berada pada lingkungan yang sangat gelap sekalipun. Sedangkan AI Smart Removal, membuat pengguna dapat menghilangkan berbagai objek yang tidak diinginkan pada foto yang telah diambil.
Dan AI Smart Loop dapat mengidentifikasi konten yang dipilih pengguna dari aplikasi apapun, kemudian membagikannya lebih cepat ke aplikasi pihak ketiga, sehingga memungkinkan interaksi tanpa batas.
Ada juga Air Gesture yang mengidentifikasi gerakan tangan pengguna untuk mengontrol ponsel tanpa menyentuhnya.
Sedangkan Poco F6, Poco belum maksimal menggarap ranah ini. Adasihfitur Active Visual Perception, fitur yang mendeteksi mata pengguna agar layar ponsel tidak mati atau terkunci ketika sedang menatapnya.
Lalu Contactless Gestures, fiturnya mirip Air Gesture pada Realme GT 6. Ada fitur AI yang mungkin masih dikembangkan, tapi sudah muncul di sistem, yakni AI Subtitles. Ketika ditekan, fitur ini khusus bagi para Beta Tester saja.
Snapdragon 8s Gen 3
Hadirnya Snapdragon 8s Gen 3 membuat konsumen bisa merasakan sensasi pakai ponselflagshiptanpa harus merogoh kocek lebih dalam. Ini adalah ‘veri lite’ dari Snapdragon 8 Gen 3, meski sama-sama dibuat menggunakan arsitektur 4nm TSMC.
Snapdragon 8s Gen 3 memiliki kombinasi CPU 1+4+3, berbeda dengan Snapdragon 8 Gen 3 yang mengusung kluster konfigurasi 1+3+2+2.
Snapdragon 8s Gen 3 memiliki 1x prime-core Cortex X4 dengan kecepatan 3 GHz, atau 0,3 GHz lebih rendah dari Snapdragon 8 Gen 3. Kemudian 4x performance-core Cortex A720 pada kecepatan 2,8 GHz dan 3x efficiency-core Cortex A520 dengan clock-speed 2 GHz.
Kartu grafis atau GPU-nya menggunakan Adreno 735 yang tentu saja masih di bawah Adreno 750 pada Snapdragon 8 Gen 3. Secara penamaan, mungkin kinerjanya sedikit berada di bawah GPU Adreno 740 pada Snapdragon 8 Gen 2.
Tapi bagaimanapun, pada chipset ini Qualcomm sebenarnya ingin memperluas kemampuan kecerdasan buatan (AI) khas chipset flagship pada jajaran prosesor di bawahnya, termasuk Snapdragon 8s Gen 3.
Buktinya, Qualcomm tetap memberikan AI Engine termasuk chip neural processing unit (NPU) Qualcomm Hexagon pada Snapdragon 8s Gen 3. Dan Qualcomm AI Engine mendukung AI generatif on-device, seperti halnya Snapdragon 8 Gen 3.
Baik Realme GT 6 dan Poco F6 sama-sama memiliki RAM LPDDR5X dan memori UFS 4.0. Kalau di-benchmark, AnTuTu misalnya, skornya hampir sama. Realme GT 6 tembus 1,53 juta poin, sedangkan Poco F6 1,5 juta poin.
Di sektor baterai, Realme GT 6 ditopang baterai 5.500 mAh denganfast chargingGaN 120W yang memungkinkan pengecasan penuh dalam waktu 22 menit saja.
Sedangkan Poco F6, dayanya disokong baterai 5.000 mAh yang mendukungfast charging90W. Dari pengujian kami, ngecas ponsel ini hingga penuh cukup 36 menit.
Kamera
Tiga kamera belakang dan satu kamera selfie dibawa oleh Realme GT 6. Sedangkan Poco F6, punya dua kamera dan satu lensa selfie.
Kamera utama Realme GT 6 bersensor Sony LYT-808 50 MP yang mendukungoptical image stabilization(OIS), ada kamera telephoto 50 MP yang mengandalkanelectronic image stabilization(EIS), dan kamera ultrawide 8 MP. Sedangkan di depan, ada kamera selfie 32 MP.
Di Poco F6, gak ada lagi kamera bersensor 2 MP. Kamera utama ponsel ini menggunakan sensor Sony IMX882 50 MP yang menggantikan sensor OmniVision 64 MP pada Poco F5.
Kamera utamanya didukung OIS. Tidak ada lensatele, hanya kameraultrawide8 MP berlensafixed focusdi ponsel ini. Dan kamera selfienya menggunakan sensor 20 MP.
Buat kami, lensatelephotopenting karena memungkinkan penangkapan gambar dari jarak yang agak jauh. Meski memang, kamera 50 MP bawaan Poco F6 bisa mengambil 2xoptical-zoom.
Kesimpulan
Mana yang terbaik antara Realme GT 6 vs Poco F6? Jawabannya, tergantung preferensi kalian.
Bila menginginkan ponsel denganuser experienceyang beneran seperti ponselflagship, seperti kamera bagus, tampilan fisik yang mewah, dan tentu saja tak suka iklan di OS, Realme GT 6 jelas unggul.
Worth itsaja mengeluarkan uang lebih banyak, tapi mendapatkan ponsel gegas yang enak dan nyaman digunakan harian. Baterainya pun besar denganfast charginglebih cepat.
Tapi bila kalian inginnya spek, spek, dan spek, tapiaffordabletanpa memperdulikan hadirnya iklan, Poco F6 bisa jadi opsinya.
Yang jelas, keduanya sama-sama ditenagai SoC yang cepat. Berikut spesifikasi lengkap keduanya:
Spesifikasi | Realme GT 6 | Poco F6 |
Dimensi, bobot | 162 x 75.1 x 8.6 mm, 199 gram | 160.5 x 74.5 x 8 mm, 179 gram |
Material, IP rating | Plastic frame, Plastic back, IP65 | Plastic frame, Plastic back, IP64 |
Layar | LTPO AMOLED, 6,78 inci, 1264 x 2780 piksel, 1B colors, 120Hz, HDR 10+, Dolby Vision, 1600 nits (HBM), 6000 nits (peak), Gorilla Glass Victus 2 | AMOLED, 6,67 inci, 1220 x 2712 piksel, 68B colors, 120Hz, HDR10+, Dolby Vision, 500 nits (typ), 1200 nits (HBM), 2400 nits (peak), Gorilla Glass Victus |
Prosesor | Snapdragon 8s Gen 3 | Snapdragon 8s Gen 3 |
OS | Realme UI 5, Android 14 | HyperOS, Android 14 |
RAM, memori | 12/512 GB (LPDDR5X, UFS 4.0) | 12/256 GB, 12/512 GB (LPDDR5X, UFS 4.0) |
Baterai | 5.500 mAh,fast charging120W | 5.000 mAh,fast charging90W, Power Delivery 3.0 |
Kamera | Kamera belakang 50 MP, f/1.7, (wide), 1/1.4", PDAF, OIS 50 MP, f/2.0, 47mm (telephoto), 1/2.8", PDAF 8 MP, f/2.2, 16mm, 112˚ (ultrawide), 1/4.0", 1.12µm Kamera depan 32 MP, f/2.5, 22mm (wide), 1/2.74" | Kamera belakang 50 MP, f/1.6, (wide), 1/1.95", 0.8µm, multi-directional PDAF, OIS 8 MP, (ultrawide), 1/4.0", 1.12µm Kamera depan 20 MP, f/2.2, (wide), 0.8µm |
Harga | Rp7.999.000 |
|