Review Corolla Cross GR-S: SUV Enak yang Terlupakan Atau Kemahalan?

pada 1 bulan lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id-Apalagi yang dibutuhkan di Indonesia untuk sebuah mobil ideal? Punya nama besar, berjenisSUV, fitur banyak dan canggih, handling superior, tenaga besar dan bahan bakar irit? Cuma ya, barangkali harganya gak murah..

Itu kesan yang kami dapat setelah mencobaToyota Corolla Cross GR Sport(GR-S) yang merupakan versi pengembangan dan versi standar Corolla Cross.

 

 

Menyandang nama besarCorolla, tentu gak asal-asalan. Apalagi jenisnya sudah berganti SUV, bukan sedan atau hatchback seperti saudaranya.

Namun,Corolla Crossbenar-benar bisa menjawab kebutuhan mobil saat ini, yang gak hanya kencang, tapi fleksibel untuk menghadapi berbagai medan, yang kebanyakan gak bagus di Indonesia.

Tampilan jauh lebih sporty dan gahar

Jangan bayangkan sedan Corolla pada sosok Corolla Cross ini. Tampilannya jauh lebih agresif dan gahar. Jangankan dengan versi sedan, dengan versi standar Corolla Cross saja, versi GR Sport ini terlihat jauh lebih sporty.

Mulai dari grill serba hitam, dan sejumlah bodikit racikan GR Sport yang menjadikan pembeda dengan versi standarnya yang cenderung elegan.

Di bagian samping, ia juga tampak lebih atletis berkat pemakaian pelek baru berwarna two tone dengan desain yang dinamis. Peleknya sendiri memiliki diameter sebesar 18 inci yang dibalut ban berprofil 225/50.

Di dalam kabin, nuansa serba hitam juga menghiasi interiornya, membuat kesan sporty semakin kental. Apalagi, ada sejumlah emblem GR Sport pada beberapa bagian, seperti tombol start/stop, setir, sampai embose GR Sport pada sandaran kepala joknya.

Dimensi gak kecil tapi kabin gak luas

Corolla Cross punya dimensi yang gak kecil, panjangnya 4,46 meter, lebarnya 1,82 meter, dan tingginya 1,62 meter. Mobil ini terlihat besar dan lebar, juga rendah meskipun sebagai SUV.

Namun di dalam kabinnya, layaknya mobil sport, kita gak bisa mengharapkan ruang kabin. yang lega pada SUV yang lebih besar dari Yaris Cross ini.

Ruang kaki untuk penumpang depan dan pengemudi terbilang pas-pasan, tapi gak sempit ya. Hanya pas..

Begitu juga dengan bagian belakang yang tidak superior, meski begitu masih bisa dengan nyaman mengangkut dua atau tiga penumpang.

Posisi duduk untuk pengemudi juga sangat baik, badan seolah menyatu dengan jok dan keseluruhan mobil. Apalagi berkat adanya pengaturan jok elektrik dan juga setir yang bisatiltdantelescopic.

Mesin kencang dan irit BBM

Di sektor teknis, tidak ada yang berubah dari Toyota Corolla Cross hybrid GR Sport, ia masih memakai mesin berkapasitas 1.798 cc empat silinder naturally aspirated yang bertenaga 96 dk di 5.200 rpm dan torsi 145 Nm pada 3.600 rpm.

Mesin tersebut berpadu dengan motor elektrik yang bertenaga 72 dk dan torsi 166 Nm. Seperangkat jantung pacu tersebut menyalurkan tenaganya ke roda depan melalui transmisi CVT.

Karakter mesinnya halus, namun berkat bantuan motor listrik, jadi terasa sangat berisi ketika mesin dan motor bekerja berbarengan.

Saat berjalan perlahan pun, kebanyakan hanya model EV yang aktif, selama kondisi baterai masih mencukupi. Ketika mesin bensinnya hidup, memang masih ada sedikit getaran dan deruman suara mesin, tapi samar-samar sekali kedengarannya di dalam kabin.

Kami tidak perlu mode berkendara Sport misalnya untuk mengajak mobil ini berlari maupun stop n go. Akselarasinya terasa cukup dan tidak berkesan memaksa ketika mobil di gas spontan.

Dan yang paling menarik adalah konsumsi BBM dari Corolla Cross hybrid ini. Pada rute kombinasi yang didominasi oleh kemacetan, konsumsi BBM di MID tercatat 18,3 km per liter. Sebuah pencapaian yang sangat baik untuk SUV sebesar ini.

Handling superior dan nikmat

Meski Corolla Cross sebagai sebuah SUV, tapi rasa berkendaranya seperti mobil kecil yang rendah. Kami suka respon setirnya yang presisi, juga feeling pengereman dan minimnyabllindspotsaat berbelok, karena pilar A punya jendela kecil tambahan.

Karakter suspensinya juga yahud. Terasa empuk ketika melewati jalan bergelombang dan jalan rusak, namun tidak mengayun dan terasa lebih kaku.

Ternyata GR Sport di Corolla Cross bukan sekedargimmicklayaknya mobil sporty ala-ala. Toyota sudah memanjakan pecinta kecepatan dengan meracik ulang setingan suspensinya sehingga terasa lebih kaku dan stabil, namun tetap nyaman.

Kemudian, sektor lain yang jadi perhitungan adalah dimana electric power steering pada versi GR Sport ini ukurannya lebih besar, sehingga karakter setir jadi responsif dan presisi.

Dengan bodinya yang lebar dan rendah, membuat handling Corolla Cross GR Sport ini jadi sangat menyenangkan, meskipun kita memacunya di jalan tol yang punya permukaan bergelombang parah.

Fitur masih ada beberapa yang jadul

Corolla Cross memang bukan mobil baru, karena sudah dua atau tiga tahun dari pertama kali diluncurkan. Namun, versi GR Sport ini--sebagai versi yang terbaru, sudah berusaha melakukan sejumlah update.

Salah satu perbedaan signifikan dengan Corolla Cross versi standar adalah, sudah adanya fitur Toyota Safety Sense, dimana sejumlah fitur-fitur canggih sudah menemani dan 'menjaga' pengemudi selama nyetir.

Kami suka Adaptive Cruise Control-nya yang mendekati manusiawi, dimana proses berpikir chip dan respon ketika hrus mengerem dan ngegas otomatisnya, sangat lembut dan tidak mengagetkan.

Konektifitas juga cukup oke dengan adanya Android Auto, meski untuk Apple CarPlay masih belum ada. Kualitas audio pun cukup lumayan dan sesuai dengan kelasnya.

Lucunya, ada sejumlah fitur-fitur yang menurut kami sudah jadul. Sunroof misalnya, pengaturan buka tutupnya elektrik, tapi hanya bisa membuka sedikit ke atas, bukan sliding ke belakang dan terbuka layaknya jendela atap.

Kemudian, rem parkir yang masih terletak di kaki sebelah kiri. Ini sangat jadul sekali dan sulit untuk beradaptasi, karena biasanya untuk mobil sekelas ini sudah menggunakan elektrik parking brake.

 

 

Kesimpulan

Ini mobil enak. Beneran. Menyandang nama besar Corolla membuat SUV ini punya DNA dari sedan legendaris Toyota tersebut. Meski harganya gak murah, versi GR Sport ini lebih mahal sekitar Rp40 jutaan dari versi standar.

Tapi semua itu terbayarkan dengan kenyamanan, handling yang fun to drive, sampai performa mesin yang bertenaga sekaligus irit bahan bakar.

Sayangnya, popularitas Corolla Cross seolah tenggelam dan menjadikannya sebagai SUV yang seolah terlupakan, atau justru karena kemahalan?

Spesifikasi teknis

Mesin / Engine

  

Tipe Mesin / Engine Type

4 Cylinders In-Line 16 Valve DOHC drive with VVT-i

 

Isi Silinder / Displacement (cc)

1,798

 

Torsi Maksimum / Maximum Torque Engine (nm/rpm)

145/3,600

 

Torsi Maksimum / Maximum Torque Electric Motor (ps)

166

 

Daya Maksimum / Maximum Power Engine (ps/rpm)

98/5,200

 

Daya Maksimum / Maximum Power Electric Motor (ps)

72

 

Emission Certification

EURO 4

 

Jenis Bahan Bakar / Fuel Type

Gasoline

 

Sistem Bahan Bakar / Fuel System

Sistem Injeksi Elektronik / Electronic Fuel Injection (EFI)

 

Kapasitas Tangki / Fuel Capacity (Liter)

36